Internasional

GP Ansor Renovasi Makam Ulama di Mesir

Jum, 3 September 2021 | 11:00 WIB

GP Ansor Renovasi Makam Ulama di Mesir

Tahap awal renovasi makam ulama Mesir oleh GP Ansor. (Foto: dok Ansor Mesir)

Jakarta, NU Online
Guna menghormati para ulama, dan menjaga kelestarian sejarah Gerakan Pemuda Ansor PCINU Republik Arab Mesir pada Kamis (2/9/2021) melakukan renovasi makam ulama-ulama berpengaruh di Mesir.

 

Penanggung jawab program renovasi makam, Muhammad Fachry Fanani menyampaikan, pengagendaan tersebut merupakan rangkaian praacara konferensi cabang  (konfercab) PCINU Mesir pada tahun lalu, dengan dua target makam, yakni Imam Waki’ Bin Al Jarrah dan Imam Izzudin Bin Abdussalam.

 

"Sebetulnya program ini sudah lama dicanangkan, tepatnya pada saat Konfercab PCINU Mesir pada November 2020 lalu oleh GP Ansor Mesir," kata Fachry melalui pesan digital kepada NU Online, Kamis (2/9/2021).

 

Namun, lanjut dia, karena kendala teknis di tengah situasi wabah pandemi Covid-19 berimbas pada penutupan beberapa makam yang hendak direnovasi. Karena itu pelaksanaan renovasi baru terealisasi pada bulan ini. "Ya, kondisi pandemi ini membuat semua makam itu ditutup, termasuk Imam Waki,"  sambung dia.

 

Menurutnya, selain penutupan tempat ziarah, hal lain yang menjadi kendala adalah soal perizinan. Misalnya, pada makam Imam Waki’ pihaknya harus mengurusi izin ke juru kunci dan Kementerian Wakaf (Wazir Awqaf) Mesir. Hal-hal teknis seperti itu yang membuat kegiatan ini menjadi sedikit lamban.

 

"Nah, untuk makam Imam Izzudin kita malah tidak menemukan kuncennya, dan ketika kita datang ke Syekh Said Muhammad Ali (mantan wazir awqaf) Mesir, ternyata perizinannya sangat sulit. Pertama, harus mengurus perizinan ke wazir awqaf dan selanjutnya ke wazir atsar," bebernya.

 

Karena rumitnya proses perizinan, pihaknya mengambil keputusan lain, yakni merenovasi makam Syekh Abdullah As-Syarqowi seorang ulama besar Syafi’iyah di Mesir dengan tujuan memperindahnya. "Kami (Ansor Mesir) memasangkan karpet, terus tirai, lampu, siroh dzatiyyah beliau, sajadah shalat, dan lainya," tutur Fachry.

 

Walhasil, program yang telah disusun dan dirancang sejak jauh-jauh hari ini akhirnya dapat terealisasi. Plt Ketua GP Ansor Mesir, Hilmi Sirojul Fuadi berharap setelah direnovasi, kiranya di kemudian hari manfaat dan kenyamanannya dapat dirasakan oleh para peziarah makam Syekh Abdullah Asy-Syarqawi. 

 

"Alaa kulli hal, alhamdulillah. Setelah renovasi ini, semoga para peziarah makam Syekh Abdullah Asy-Syarqawi di kemudian hari dapat merasakan manfaatnya," harap Hilmi. 

 

Secara khusus dia mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak, khususnya Nahdliyin Mesir yang telah berjasa atas terlaksananya program ini.  

 

"Saya mewakili Sahabat-sahabat Ansor dan Banser di Mesir, kami mengucapkan beribu terima kasih kepada semua pihak yang telah berjasa atas terlaksananya program ini," ungkap pemuda asal Purwakarta, Jawa Barat ini. 

 

"Baik itu dari tim pelaksana, dzurriyah Syekh Abdullah Asy-Syarqawi, kuncen makam, aparat pemerintah, maupun para donatur dan semua pihak yang telah membantu, jazâkumullâh ahsanal jaza. Semoga menjadi ladang amal jariyah untuk semuanya," sambungnya. 

 

Tak ketinggalan ia pun meminta dukungan dan doa supaya program renovasi makam ini menjadi program berkelanjutan. Pasalnya, masih begitu banyak makam-makam ulama yang perlu dirawat dan diperhatikan. 

 

"Kami juga memohon doanya, semoga program renovasi ini tidak terhenti hanya pada makam Syekh Abdullah Asy-Syarqawi. Di sini, Kami berencana untuk melanjutkan program ini pada beberapa makam yang lain. Mohon doanya agar senantiasa diberi kemudahan dan kelancaran," imbuh dia.

 

Kontributor: Syifa Arrahmah
Editor: Kendi Setiawan