Patoni
Penulis
Badrun dikenal sebagai anak yang taat perintah selama itu baik. Kala itu ia ditinggal ibunya silaturahmi yang kemungkinan sampai menjelang sore baru pulang.
Ibu Badrun berpesan kepadanya bahwa ia harus selalu waspada menjaga pintu. Jangan sampai ditinggal karena siapa tahu ada maling masuk.
Â
Baca juga: Undang-Undang yang Menyejahterakan
Baca juga: Humor: Sindrom Pejabat
Badrun menjalankan pesan ibunya itu. Tetapi ketika sedang mematung di depan pintu, paman Badrun datang.
Sang paman berujar ke Badrun bahwa dia dan keluarganya hendak mampir nanti sore. Badrun bingung, satu sisi harus memberitahu ibunya, di sisi lain harus menjaga pintu sesuai perintah ibunya.
Â
Baca juga: Humor: Reaksi Seorang Crazy Rich Usai Kemalingan
"Ibu menyuruh aku untuk mengawasi pintu. Sedangkan Paman menyuruhku pergi untuk mencari Ibu dan bilang kepada Ibu kalau keluarga Paman akan datang sore ini," ucap Badrun mbatin.
Setelah bingung memikirkan jalan keluarnya, Badrun akhirnya membuat satu keputusan. Dia melepaskan pintu dari engselnya lalu menggotong pintu itu sambil pergi mencari ibunya. (Fathoni)
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua