Slamet Effendy Yusuf: Saya Bukan Tim Kampanye Capres Manapun
NU Online · Rabu, 28 Mei 2014 | 07:35 WIB
Jakarta, NU Online
Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) H Slamet Effendi Yusuf menegaskan dirinya tidak terlibat sebagai tim kampanye calon presiden atau calon wakil presiden. Hal ini berkaitan dengan penyebutan namanya dalam daftar nama tim kampanye salah satu calon.<>
“Saya bukan tim kampanye capres manapun. Saya juga tidak pernah diminta sebagai tim kampanye capres-cawapres,” katanya kepada NU Online di Jakarta, Rabu (28/5).
Pernyataan ini disampaikannya berkaitan dengan pencatuman namanya sebagai salah seorang anggota dewan penasihat tim kampanye nasional Prabowo-Hatta. “Saya juga sudah menyampaikan hal ini kepada Pak Mahfud MD (ketua tim kampaye nasional Prabowo-Hatta),” tambahnya.
Dikatakanya, sebagai salah seorang ketua PBNU, dirinya akan fokus di NU. Slamet yang juga penggagas kembalinya NU ke “Khittah 1926 “ berharap semua unsur PBNU tidak terlibat dalam aktivitas dukung-mendukung salah satu calon prasiden dan wakil presiden, apalagi sampai membawa bendera NU atau memakai kantor NU untuk kepentingan kampanye.
“Kita harus berpegang teguh pada khittah. Pengurus NU jangan berpihak. PBNU harus menjadi pelopor dalam hal ini. Jangan malah membuat rancu,” katanya.
Namun ia tetap mengimbau kepada warga Nahdliyin untuk menggunakan hak pilihnya dalam Pilpres 9 Juli mendatang dan tidak golput. “Sebagai bagian dari warga negara kita punya hak politik. Jangan sampai bingung. Pilihlah sesuai hari nurani,” pungkasnya. (A. Khoirul Anam)
Terpopuler
1
Keistimewaan Bulan Dzulhijjah dan Hari Spesial di Dalamnya
2
Amalan Penting di Permulaan Bulan Dzulhijjah, Mulai Perbanyak Dzikir hingga Puasa
3
Kelola NU Laksana Pemerintahan, PBNU Luncurkan Aplikasi Digdaya Kepengurusan
4
Tak Bisa Mengelak Lagi, Negara Wajib Biayai Pendidikan Dasar Termasuk di Swasta
5
Mengenal Aplikasi Digdaya Kepengurusan yang Diluncurkan PBNU
6
Prof Masud Said Ungkap Peran KH Tolchah Hasan dalam Pendidikan hingga Kebangsaan
Terkini
Lihat Semua