Habib Umar Muthohar, Syuriyah PCNU Kota Semarang dalam sebuah taushiyahnya memberikan guyonan segar kepada hadirin perihal sidang Isbat, penetapan 1 Syawal 1432 H lalu.
Diuraikannya, pada Idul Fitri tersebut dua organisasi terbesar di Indonesia berbeda dalam menetapkan 1 Idul Fitri.
<>Ormas Muhammadiyyah menetapkan 1 Syawal jatuh pada 30 Agustus 2011 yang oleh Habib dikatakan sebagai hari raya swasta.
Sedangkan NU yang bareng dengan keputusan Kementerian Agama RI seloroh Habib Umar sebagai hari raya negeri.
Dari perbedaan Isbat tersebut menurut Habib dikarenakan karena peserta sidang yang ikut mayoritas adalah kaum laki-laki.
Makanya, Habib Umar mengusulkan untuk tahun depan sidang Isbat seyogyanya diikuti oleh mayoritas kaum perempuan. Karena menurut penuturan beliau perempuan lah yang tahu persis kapan akan datang bulan. (Syaiful Mustaqim)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Refleksi Akhir Safar, Songsong Datangnya Maulid
2
Gaji dan Tunjangan yang Terlalu Besar Jadi Sorotan, Ketua DPR: Tolong Awasi Kinerja Kami
3
KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 Orang Lain sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Sertifikat K3
4
LF PBNU Rilis Data Hilal Jelang Rabiul Awal 1447 H
5
Prabowo Minta Proses Hukum Berjalan Sepenuhnya untuk Wamenaker yang Kena OTT KPK
6
Pemerintah Berencana Tambah Utang Rp781,9 Triliun, tapi Abaikan Efisiensi Anggaran
Terkini
Lihat Semua