Warta

Saudi Bekukan Sejumlah Yayasan Sosial Keagamaan

NU Online  ·  Selasa, 30 Maret 2004 | 01:56 WIB

Jakarta, NU Online
Pemerintah Arab Saudi berniat  menutup seluruh yayasan sosial dan dakwah yang bergerak di luar kontrol pemerintah Arab Saudi. Pihak pemerintah kerajaan juga  berniat  mengumpulkan lembaga tersebut  menjadi sebuah organisasi agar mudah dikontrol. Demikian dilaporkan  Al-Waton, Selasa.

Diantara organisasi sosial keagamaan yang sedang diincar oleh para penguasa di negeri petro dolar tersebut adalah Haihah Suudiyah Al-Ahliyah Lil Ighaatsah wal Amal Al-Khairiyah fil Kharij (Organissi Saudi untuk Bantuan dan Kegiatan Sosial di Luar Negeri) yang didirikan akhir Februari lalu.  Organisasi semisal yang demikian dicurigai oleh pihak pemerintah sebagai penyandang dana kegiatan ormas  dan menyulut radikalisme. Arab Saudi diduga kuat mendapat tekanan kuat dari Amerika untuk membersihkan negara dari gerakan Islam radikal.

<>

Sumber lain yang tak mau disebutkan namanya mengatakan, diantara yayasan  yang juga  akan ditutup adalah Haihah Igaatsah Islaamiyah Alamiyah, Nadwah Alami Lisyabaab Islami, Muassah Wakaf Islami dan Lajnah Saudi Al-Musytarikah Li Ighootsah Kosovo wa Syisyan. Sejumlah tim telah dibentuk untuk menentukan cara kerja dan peraturan yayasan baru  yang akan digunakan untuk mewadahi berbagai ormas tersebut.

Sebelumnya, Arab Saudi juga membekukan sebuah lembaga donor internasional Al-Haramain, yang memilliki kedekatan hubungan dengan sejumlah tokoh di Indonesia serta oraganisasinya.(MA)