Ketua IPPNU: Apapaun yang Terjadi, Tetap Hormati Para Kyai
NU Online · Kamis, 9 Desember 2004 | 07:24 WIB
Jakarta, NU Online
Menanggapi konflik yang terjadi di tubuh NU, Ketua IPPNU Siti Soraya Devi berpendapat bahwa apapun yang terjadi antar para kyai dan tokoh PBNU, para kader muda NU tidak boleh mengurangi rasa hormat pada mereka. “Saya kira yang terjadi bukan perpecahan, tetapi miskomunikasi saja,” tandasnya.
Dalam hal ini memang perlu adanya komunikasi yang lebih interns antara Gus Dur dan KH Hasyim Muzadi. “Pertemuan tersebut bukan dalam arti fisik, tetapi lebih pada membangun kesamaan visi antara kedua belah pihak,” tambahnya.
<>Dinilainya bahwa memang nuansa yang berkembang dalam tubuh NU saat ini berbeda dengan zaman dahulu. “Zaman dahulu, berkembang diskusi yang melibatkan banyak orang seperti masalah konsep ahlusunnah wal jamaah, persoalan terekat, dan lain-lainnya. Saat ini rasanya ada sesuatu yang hilang,” imbuhnya.
Ditanya tentang kemungkinan NU tandingan, alumnus Universitas Darul Ulum Jombang tersebut tidak yakin akan hal tersebut. “Para kyai tersebut hanya menginginkan NU dikembalikan kepada spirit seperti ketika NU didirikan,” tambahnya.
Devi mengharapkan agar NU ke depan harus lebih memperhatikan isu-isu yang dihadapi nahdliyyin sehari-hari seperti masalah pendidikan, pesantren, dan lainnya.(mkf)
Terpopuler
1
Isi Akhir dan Awal Tahun Baru Hijriah dengan Baca Doa Ini
2
Data Awal Muharram 1447 H, Hilal Masih di Bawah Ufuk
3
Istikmal, LF PBNU Umumkan Tahun Baru 1447 Hijriah Jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025
4
Trump Meradang Usai Israel-Iran Tak Gubris Seruan Gencatan Senjata
5
Pengumuman Hasil Seleksi Wawancara Beasiswa PBNU ke Maroko 2025, Cek di Sini
6
Menlu Iran ke Rusia, Putin Dukung Upaya Diplomasi
Terkini
Lihat Semua