Jika krisis yang terjadi di Libya terus memburuk, dunia internasional bisa melakukan intervensi dengan alasan kemanusiaan agar tidak terjadi korban yang lebih besar.
“Untuk alasan kemanusiaa, dunia internasional yang diwakili oleh PBB bisa melakukan intervensi,” kata KH Hasyim Muzadi, sekjen International Conference of Islamic Scholars (ICIS) di Jakarta, Sabtu.<>
Beberapa bentuk intervensi yang dilakukan meliputi pengiriman pasukan, penyusupan, pembekuan aset, isolasi hubungan internasional, dan lainnya. “Jika ini dilakukan, berat konsekuensinya,” terangnya.
Menurut mantan ketua umum PBNU ini, Khadafi menghadapi demonstran terlalu keras. Pada satu tahap, ia bisa menang, tetapi akan banyak negara asing atau dunia internasional yang akan bersimpati kepada rakyat yang bersatu, sehingga menyebabkan jatuhnya kekuasaan yang sudah dipegang selama 41 tahun ini.
“Sebaiknya Khadafi jangan terlalu kasar, dinego dengan rakyatnya, kompromi apa yang bisa dilakukan sehingga bisa diperoleh win-win solution,” tambahnya.
Untuk pemerintah Indonesia, Hasyim meminta agar terlibat dalam diplomasi internasional dan tanggung jawab yang paling besar adalah menyelamatkan WNI yang kini terjebak di Libya. (mkf)
Terpopuler
1
Keistimewaan Bulan Dzulhijjah dan Hari Spesial di Dalamnya
2
Amalan Penting di Permulaan Bulan Dzulhijjah, Mulai Perbanyak Dzikir hingga Puasa
3
Kelola NU Laksana Pemerintahan, PBNU Luncurkan Aplikasi Digdaya Kepengurusan
4
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Beasiswa PBNU ke Maroko 2025, Cek di Sini
5
Tak Bisa Mengelak Lagi, Negara Wajib Biayai Pendidikan Dasar Termasuk di Swasta
6
Mengenal Aplikasi Digdaya Kepengurusan yang Diluncurkan PBNU
Terkini
Lihat Semua