Pemerintah Jangan hanya Berkelit

Jakarta, NU OnlineKenaikan harga eceran tertinggi (HET) pupuk per 17 mei 2006 sebesar 14,29% untuk urea menjadi Rp. 1.200/kg, 10,71% untuk SP-36, 10.53% untuk ZA, dan 9,38% untuk NPK, diyakini mengancam produktifitas pertanian rakyat. Pemerintah selalu berkelit, kenaikan harga pupuk itu adalah sebagai konsekuensi dari kenaikan harga BBM. “Alasan ini sekilas memang benar, bahwa kenaikan harga BBM dan Gas akan mempengaruhi naiknya biaya produksi dan lain-lainnya akan tetapi haruslah diingat juga bahwa kenaikan BBM dan gas, juga merupakan produk kebijakan pemerintah sendiri,” kata Ketua Umum Serikat Tani nasional Dony Pradana, di Jakarta kemarin (19/5).

Sabtu, 20 Mei 2006 | 09:21 WIB

Terpopuler

Laksanakan Puasa Tarwiyah Lusa, Berikut Dalil, Niat, dan Faedahnya

Niat Puasa Arafah untuk Kamis, 5 Juni 2025, Raih Keutamaan Dihapus Dosa

Menggabungkan Qadha Ramadhan dengan Puasa Tarwiyah dan Arafah, Bolehkah?

Khutbah Idul Adha: Mencari Keteladanan Nabi Ibrahim dan Ismail dalam Diri Manusia

Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi Beasiswa PBNU ke Maroko 2025, Cek di Sini

Kronologi 3 WNI Tertangkap di Gurun Pasir Hendak Masuk Makkah, 1 Orang Meninggal

Terkini

Lihat Semua

Nasional

Prabowo Sebut LSM Didanai untuk Adu Domba, Pengamat: Justru Pernyataannya Dikhawatirkan Mengadu Domba

Rabu, 4 Juni 2025 | 20:30 WIB

Nasional

Gus Baha Biasa Baca Doa Arafah Meski Tidak Sedang Laksanakan Haji

Rabu, 4 Juni 2025 | 19:00 WIB

Nasional

China Diprediksi Tampil Menyerang, Pengamat: Timnas Indonesia Harus Lebih Solid dan Minim Kesalahan

Rabu, 4 Juni 2025 | 18:45 WIB

Khutbah

Khutbah Jumat: Kurban, Haji, dan Kepekaan Sosial

Rabu, 4 Juni 2025 | 18:00 WIB

Nasional

P2G Dukung Pembatasan Kegiatan Malam, tapi Kritik Jam Masuk Sekolah yang Terlalu Pagi

Rabu, 4 Juni 2025 | 17:30 WIB