Karnaval Ramaikan Harlah Pesantren SAQA

Probolinggo, NU Online
Untuk memperingati Hari Lahir (Harlah)-nya, Pondok Pesantren Syech Abdul Qadir Al Jailani (SAQA) di Desa Rangkang Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo rutin menggelar khitanan massal bagi anak yatim piatu dan karnaval santri.
<>
Karnaval tersebut diikuti ribuan peserta dari lembaga pendidikan di bawah naungan Ponpes SAQA. Mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Raudlatul Atfhal (RA), Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menegah Kejuruan (SMK), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan mahasiswa UPBJJ UT Jember.

Karnaval di pesantren yang diasuh oleh KH. Hafidz Aminuddin dan Hj. Badiatus Sholihah ini disambut sangat antusias oleh masyarakat yang ada di sekitar pesantren.

Ketua panitia Supanut mengatakan, dari tahun ke tahun Ponpes SAQA terus mengalami kemajuan. Terbukti, lembaga pendidikan tersebut juga terus menerus bertambah. Termasuk prestasi santri di bawah lembaga pendidikan Ponpes SAQA terus meningkat.

Yang terbaru, tahun ini santri SAQA berhasil meraih juara I lomba kaligrafi se Jawa-Bali di ITS Surabaya, juara 1,2,3 Khotmil Qur’an Tingkat Kabupaten/Kota Probolinggo di Pondok Pesantre Nurul Jadid Paiton.

Lalu empat mahasiswa berhasil meraih nilai cumlaude dengan mendapat nilai A pada seluruh mata pelajaran S-1 UPBJJ UT Jember. Dan mahasiswa Ponpes SAQA menjadi penyelenggara hasil ujian terbaik di wilayah UPBJJ UT Jember.

“Keempat anak peraih nilai cumlaude itu berasal dari dalam ponpes. Tahun ini ada 50 anak mendapatkan beasiswa bidik misi berupa bantuan pendidikan Rp 600 ribu setiap bulan,” ungkapnya, Ahad (21/6).

Kata Supanut, Kiai Hafidz berupaya untuk terus menjadikan Ponpes SAQA menjadi lebih baik. “Selain peningkatan prestasi juga ada peningkatan dan perluasan pengembangan lembaga,” pungkasnya. (Syamsul Akbar/Abdullah Alawi)