Unusia Terima Kunjungan Sekolah Tinggi Teologi Korsel
NU Online · Rabu, 9 Agustus 2017 | 16:02 WIB
Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) menerima kunjungan rombongan delegasi Yonsei University, The United Graduate School of Theology Korea Selatan di Gedung PBNU, Rabu (9/8) siang. Keduanya terlibat dialog perihal demokrasi, toleransi, dan studi kawasan Asia Tenggara.
Tampak hadir Wakil Ketua Umum PBNU H Maksoem Mahfudz, Wasekjen PBNU H Sulthon Fathoni, dosen Unusia Mh Nurul Huda.
Rombongan dari Yonsei University ini sedikitnya berjumlah sepuluh orang dengan dibimbing seorang pengajar.
Mereka antara lain bertanya soal peran mayoritas pemuka agama Islam di Indonesia sehingga membentuk wajah Islam yang moderat di Nusantara.
“Para guru dan kiai kami sejak ratusan tahun menegaskan bahwa dalam soal muamalah kita bebas. Artinya, kita boleh berinteraksi di bidang muamalah dengan kalangan non-Muslim sekalipun. Adapun dalam hal ibadah, kita tetap memegang prinsip-prinsip bermadzhab dalam Islam,” kata H Maksoem.
Di akhir kunjungan, rombongan menceritakan bahwa Muslim di Korea dirasakan cenderung konservatif dan lebih ke kanan. Hal ini sangat berbeda jauh dari wajah Islam di Indonesia. Mereka kemudian menanyakan resep pendidikan keislaman yang berlangsung ratusan tahun di Indonesia. (Alhafiz K)
Terpopuler
1
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
2
Mas Imam Aziz, Gus Dur, dan Purnama Muharramnya
3
Santri Kecil di Tuban Hilang Sejak Kamis Lalu, Hingga Kini Belum Ditemukan
4
Gus Yahya: Sanad adalah Tulang Punggung Keilmuan Pesantren dan NU
5
Kupas Tuntas Nalar Fiqih di Balik Fatwa Haram Sound Horeg
6
Sound Horeg: Menakar Untung-Rugi Kebisingan
Terkini
Lihat Semua