Muslimat NU Latih Anggota Olah Kreatif Umbi-umbian
NU Online · Jumat, 12 Desember 2014 | 12:01 WIB
Lampung Barat, NU Online
Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (PP Muslimat NU) bersama Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (KDPDTT) menggelar pelatihan mengolah dengan kreatif umbi-umbian semisal singkong, talas, dan ubi.
<>
Pelatihan digelar di kecamatan Liwa, Kabupaten Lampung Barat, selama empat hari, dari tanggal 11-14 Desember 2014. Tempat tersebut dipilih karena penghasil umbi-umbian yang berlimpah.
Selain Muslimat Liwa, peserta kegiatan tersebut berasal dari 4 kecamatan lain (Suo, Batu Bera, Sukoi, Balik Bukit). Mereka adalah ibu rumah tangga calon pelaku UMKM dan para pelaku industri kecil dan menengah yang bergabung sebagai anggota maupun Pengurus Muslimat NU.
“Kegiatan pelatihan ini dapat memberdayakan perempuan NU khususnya Lampung untuk mandiri menambah pendapatan dan membantu ekonomi keluarga”, ujar Koordinator Ditram (Pendidikan dan Keterampilan) Muslimat NU Ibu Hj. Nurhayati Said Aqil Siroj pada pembukaan di Gedung PCNU Lampung Barat, Kamis, (11/12).
Melalui kegiatan tersebut, lanjut Nyai Said, peserta dapat menambah wawasan dan keterampilan manajemen pengembangan UMK, pemilihan/penyediaan bahan baku, pengendalian quality control, pengemasan, permodalan sampai dengan pembentukan Unit Usaha Koperasi Muslimat Lampung Barat.
Dalam kesempatan tersebut hadir Pengurus Pusat Muslimat NU, Pemda Lampung Barat, diwakili oleh Staf Ahli Bupati Lampung Barat Drs. H Tono Suparman, Kepala Koperindag, Bappeda, Ketua PCNU Lampung Barat, Banom NU, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan, serta dari pihak KDPDTT RI. (Fathoni/Abdullah)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
4
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
5
Pemerintah Perlu Beri Perhatian Serius pada Sekolah Nonformal, Wadah Pendidikan Kaum Marginal
6
KH Kafabihi Mahrus: Tujuan Didirikannya Pesantren agar Masyarakat dan Negara Jadi Baik
Terkini
Lihat Semua