Muallaf, Kapten Nuris United FC Tetap Puasa dan Latihan
NU Online · Kamis, 16 Juni 2016 | 00:00 WIB
Jember, NU Online
Richard
Rahmad. Nama ini belakangan mencuat begitu santer seiring keberhasilan
Nuris United FC menjadi jawara Liga Santri Nusantara (LSN) 2015. Dia
adalah kapten kesebelasan milik Pondok Pesantren Nurul Islam (Nuris)
Antirogo, Jember, Jawa Timur.
Usianya masih belia, 16 tahun. Namun keterampilannya mengocek si kulit bundar, tak diragukan lagi. Drible-nya
yang bagus, umpan-umpannya yang akurat, adalah ciri khas pemain asal
Ambulu tersebut. Tak jarang ia bergerak dengan satu dua sentuhan bola
(bersama rekannya) sebelum menusuk jantung pertahanan lawan, dan
akhirnya mencetak gol.
Namun siapa sangka Richard adalah seorangÂ
mu'allaf. Sebelumnya ia adalah penganut Katolik. Richard baru masuk
Islam sekitar 2 tahun lalu. Bukan karena bola. Juga bukan karena paksaan
siapapun. Namun Islam telah mantap menjadi pelabuhan spritualnya yangÂ
terakhir. Bersama rekan-rekannya di Nuris United FC, Richard tercatat
sebagai santri di pesantren yang diasuh KH. Muhyiddin Abdusshomad
tersebut. Richard tidak menetap di situ. Statusnya santri kalong. Ia
seminggu sekali mendalami ilmu agama di Pesantren Nuris.
Bagi
Richard, Islam adalah panggilan jiwanya. Sepakbola adalah pilihan
karirnya. Ia mengaku bangga bisa bergabung dengan Nuris United FC,
lebih-lebih akhirnya dapat merengkuh juara. Bagi siswa kelas 1 SMA
Katholik Saint Paulus Jember ini, Islam adalah agama yang toleran, dan
sama sekali tidak menghambat karirnya di sepakbola.
Bulan
Ramadhan kali ini juga menjadi bulan yang istimewa bagi belia bernama
asli Richard Arbed Anderson itu. Sebagai muallaf, ia juga berpuasa,
namun tetap tak meninggalkan latihan. Menurut ayahnya, Sutikno, walaupun
Richard berpuasa namun latihannya tak terganngu. Cuma porsinya
dikurangi. "Ya, dia puasa. Masih latihan juga. Kemarin berlatih di
lapangan Ambulu," tukas Sutikno.
Saat ini, Richara banjir tawaran
dari beberap klub. Namun ia mengaku masih fokus ingin membela Nuris
United FC di LSN yang sebentar lagi akan digeber. Nama Nuris United FC
kian bersinar setelah juara Liga Santri Nusantara 2015 ini menang dalam
partai final kejuaraan sepakbola U-18 Malindo Cup 2016 di Malaysia,
mengalahkan tuan rumah Sekolah Sukan Tunku Mahkota Malaysia 2-1 di
Stadion Sekolah Sukan Tunku Mahkota Ismail. (Aryudi A Razaq/Mahbib)
Terpopuler
1
KH Thoifur Mawardi Purworejo Meninggal Dunia dalam Usia 70 tahun
2
Targetkan 45 Ribu Sekolah, Kemendikdasmen Gandeng Mitra Pendidikan Implementasi Pembelajaran Mendalam dan AI
3
Kuasa Hukum Rakyat Pati Mengaku Dianiaya hingga Disekap Berjam-jam di Kantor Bupati
4
Amalan Mengisi Rebo Wekasan, Mulai Mandi, Shalat, hingga Yasinan
5
Ramai Kritik Joget Pejabat, Ketua MPR Anggap Hal Normal
6
Pimpinan DPR Bantah Gaji Naik, tapi Dapat Berbagai Tunjangan Total hingga Rp70 Juta
Terkini
Lihat Semua