Nasional PEDULI COVID-19

Menag Gus Yaqut: Seluruh ASN Kemenag Wajib Vaksinasi Covid

Sen, 8 Maret 2021 | 04:45 WIB

Menag Gus Yaqut: Seluruh ASN Kemenag Wajib Vaksinasi Covid

Menag Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) saat membuka resmi vaksinasi Covid-19. (Foto: Dok. Biro HDI Kemenag)

Jakarta, NU Online
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) mengatakan, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag wajib mengikuti vaksinasi Covid-19. Ini merupakan ikhtiar kita bersama untuk memutus mata rantai penyebaran virus asal Wuhan Tiongkok tersebut.


"Vaksinasi ini wajib diikuti oleh seluruh ASN Kemenag. Ini ikhtiar kita bersama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," kata Gus Yaqut saat membuka kegiatan Vaksinasi ASN Kemenag di Kantor Kementerian Agama Lapangan Banteng Jakarta, Senin (8/3). 


Menurut Gus Menteri yang juga Ketua Umum PP GP Ansor ini, vaksinasi merupakan tanggung jawab setiap ASN sebagai pelayan masyarakat.


"Jadi, tidak ada alasan untuk menolak vaksinasi. Apalagi, vaksin ini sudah diterbitkan sertifikat halalnya oleh BPJPH setelah keluar fatwa halal dari MUI dan aman menurut BPOM," tandas Gus Yaqut.



Dilaporkan, lebih dari 3.000 ASN Kemenag mulai menjalani vaksinasi Covid-19 hari ini. Vaksinasi digelar di halaman Kantor Kementerian Agama, Jalan Lapangan Banteng Barat nomor 3-4, Jakarta. 


Kepala Biro Umum Kemenag Yayat Supriyadi dilansir situs resmi kemenag.go.id mengatakan, vaksinasi diikuti 3.628 pegawai Kemenag. "Jumlah ini terdiri atas 2.858 PNS dan sisanya pegawai non-PNS," terang Yayat. 


Ia menambahkan, vaksinasi dilakukan secara bertahap. "Targetnya, ada 90 orang yang akan divaksin per-jamnya. Jadi untuk hari ini targetnya ada 540 pegawai yang akan divaksin," ungkap Yayat. 


“Hari ini yang divaksin adalah pejabat Eselon I dan II, perangkat Menteri Agama dan Wakil Menteri Agama, serta seluruh ASN yang bertugas di Sekretariat Jenderal. Vaksinasi ASN Eselon I lainnya akan dilakukan hari berikutnya, sesuai jadwal yang sudah disiapkan panitia,” lanjutnya.



Untuk memberikan kenyamanan bagi peserta vaksinasi, panitia telah menyediakan bilik khusus untuk perempuan. "Tenaga kesehatan juga kita siapkan khusus. Jadi peserta vaksinasi perempuan juga akan dilayani oleh tenaga kesehatan perempuan," sambung Yayat menambahkan.


Ia menyampaikan kegiatan vaksinasi ini akan dilakukan dalam dua tahap. “Tahap pertama dilaksanakan pada 8-12 Maret 2021. Sementara tahap kedua dijadwalkan akhir Maret," jelasnya.


Pantauan NU Online, tampak sejumlah pejabat Eselon I dan II di lingkungan Kemenag. Antara lain Kepala Badan (Kaban) dan Sesban Litbang Diklat Achmad Gunaryo dan M Ishom Yusqi, Kepala Puslitbang Pendidikan Agama dan Keagamaan Hj Sunarini, Kepala Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi Arskal Salim.


Pewarta: Musthofa Asrori
Editor: Kendi Setiawan