Masjid Nahdliyin Perlu Tingkatkan Kualitas Khatib
NU Online · Jumat, 20 Juli 2012 | 03:06 WIB
Jakarta, NU Online
Nahdliyin masih mengalami sejumlah krisis dalam hal pengelolaan masjid. Selain aspek kepengurusan, kualitas khatib dinilai belum banyak yang memenuhi standar yang diidealkan. Karenanya, berbagai langkah perlu diterapkan demi pemecahan masalah ini.
<>
“Kebanyakan masjid-masjid Nahdliyin terjadi krisis khatib yang berkualitas,” ujar Sekretaris Pengurus Pusat Lembaga Ta’mir Masjid Nahdlaul Ulama (LTMNU) Ibnu Hazen, Jumat (20/7), di Jakarta.
Menurut Ibnu, memiliki sumberdaya khatib yang bermutu bagi masjid merupakan keniscayaan. Mutu tersebut meliputi keilmuan agama yang luas, keluhuran akhlak, sanggup memotivasi, membimbing, dan komunikatif.
“Isi khotbahnya pun menyentuh dan menjawab problem umat sehingga menarik untuk didengar dan disimak. Jamaah tidak ngantuk dan tertidur ketika khatib sedang khotbah,” tambahnya.
Sebab itu, lanjutnya, PP LTMNU berharap masjid Nahdliyin dapat menyelenggarakan program pengaderan khatib. Program tersebut dibidani pengurus dewan kemakmuran masjid setempat dengan mengadakan pelatihan dakwah, seleksi dai potensial, atau lainnya.
“Dari khotbah para khatib diharapkan dapat meningkatkan tanggung jawab jamaah terhadap pemakmuran masjid,” pungkasnya.
Redaktur : Hamzah Sahal
Penulis : Mahbib Khoiron
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
3
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
4
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
5
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
6
Sejumlah SD Negeri Sepi Pendaftar, Ini Respons Mendikdasmen
Terkini
Lihat Semua