Jakarta, NU Online
Dalam rangka pemberdayaan masyarakat melalui program NUpreneur, Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) mengadakan pelatihan pembuatan nasi goreng daun mengkudu khas Betawi, Ahad, 2 Juni 2013 di gedung Ki Ageng Serang, Kuningan Jakarta.
<>
Acara ini merupakan hasil kerjasama antara LAZISNU, Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB) dan Rassa Indonesia. Hadir dalam acara pembukaan Ketua LKB Tatang Hidayat, Nur Rohman Suwardi, dari Lazis NU dan Markus Benno, dari Rassa Indonesia. Pelatihan ini dibuat dalam format kelompok, yang masing-masing terdiri dari 5 orang.
Tatang Hidayat menyatakan dukungannya atas program ini karena seniman harus berdaya dan mandiri supaya budaya bisa terjaga dengan baik.
Program NUpreneus menargetkan 1000 usahawan di bidang UKM sebagai entrepreneur yang tangguh dan berakhlak mulia.
Sebelumnya Ketua LAZISNU KH Masyhuri Malik menyatakan program ini akan difokuskan pada pemberdayaan potensi lokal. Untuk di Jakarta, potensi kuliner Betawi merupakan salah satu yang dibidik dan memiliki pasar yang luas untuk dikembangkan.
“Kami ingin lebih fokus pada upaya mendidik masyarakat dengan pola mengembalikan dana program kepada kelompoknya,” kata Kiai Masyhuri Malik.
Penulis: Mukafi Niam
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
4
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
5
Pemerintah Perlu Beri Perhatian Serius pada Sekolah Nonformal, Wadah Pendidikan Kaum Marginal
6
KH Kafabihi Mahrus: Tujuan Didirikannya Pesantren agar Masyarakat dan Negara Jadi Baik
Terkini
Lihat Semua