Lajnah Falakiyah Siap Rukyat di 70 Titik
NU Online · Kamis, 12 Juli 2012 | 01:30 WIB
Jakarta, NU Online
Lajnah Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) akan melaksanakan rukyatul hilal untuk penentuan awal bulan Ramadhan 1433 H di sedikitnya 70 titik rukyat seluruh Indonesia. Rukyat dilaksanakan pada Kamis 19 Juli 2012, bertepatan dengan 29 Sya’ban 1433 H.<>Rukyatul hilal atau observasi bulan sabit juga didukung oleh 120 perukyat bersertifikat nasional, dan para ahli hisab-rukyat setempat.
“Meskipun NU telah memprediksi, bukan berarti NU telah menetapkan tanggal itu, kita tetap akan melaksanakan rukyatul hilal atau observasi bulan sabit,” kata Ketua Lajnah Falakiyah PBNU KH A. Ghazalie Masroeri kepada NU Online di Jakarta, Ahad (8/7).
Data hisab dalam almanak PBNU yang diterbitkan oleh LFNU menunjukkan, ijtima’ atau konjungsi telah terjadi pada Kamis 19 Juli 2012 pada pukul 11.21 WIB. Untuk markaz Jakarta, hilal pada saat matahari terbenam baru berada pada ketinggian 1 derajat 38 menit dengan posisi miring ke selatan, dan akan berada di ufuk selama 5 menit 50 detik.
Kiai Ghazali mengimbau para perukyat untuk melaksanakan rukyatul hilal sesuai ketentuan dan segera melaporkan hasil rukyat ke kantor PBNU. Hasil rukyat akan dilaporkan dalam sidang itsbat di kantor Kementerian Agama.
“Kepada warga Nahdliyin dimohon untuk mengikuti petunjuk dari PBNU, terutama dalam mengawali Ramadhan ini,” tambahnya.
Penulis: A. Khoirul Anam
Terpopuler
1
Soal Tambang Nikel di Raja Ampat, Ketua PBNU: Eksploitasi SDA Hanya Memperkaya Segelintir Orang
2
Meski Indonesia Tak Bisa Lolos Langsung, Peluang Piala Dunia Belum Pernah Sedekat Ini
3
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
4
Pentingnya Kematangan Pola Pikir dan Literasi Finansial dalam Perencanaan Keuangan
5
PBNU Rencanakan Indonesia Jadi Pusat Syariah Dunia
6
Sejarawan Kritik Penulisan Sejarah Resmi: Abaikan Pluralitas, Lahirkan Otoritarianisme
Terkini
Lihat Semua