Nasional

Ijazah Doa Mudik dari KH Achmad Chalwani untuk Keamanan Diri dan Harta Benda

Sab, 15 April 2023 | 23:30 WIB

Ijazah Doa Mudik dari KH Achmad Chalwani untuk Keamanan Diri dan Harta Benda

Suasana pemudik saat berada di Stasiun Pasar Turi Surabaya. (Foto: NU Online/Suwitno)

Jakarta, NU Online

Suasana mudik hari raya Idul Fitri 1444 H sudah mulai terasa di tengah masyarakat. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memprediksi jumlah pemudik di Lebaran tahun ini akan mencapai 123,8 juta orang. Jumlah tersebut meningkat 14,2 persen dibandingkan prediksi pergerakan masyarakat pada Lebaran tahun 2022 yang mencapai 85,5 juta orang.


Selain memastikan bahwa kendaraan sudah layak dan aman untuk perjalanan jauh, pemudik juga dianjurkan untuk membaca doa agar diberi keselamatan selama dalam perjalanan.


Pengasuh Pesantren Annawawi Berjan Purworejo Jawa Tengah KH Achmad Chalwani di dalam artikel NU Online berjudul Mau Mudik? Ini Ijazah Doa dari Kiai Chalwani Berjan Purworejo, memberikan ijazah doa untuk keamanan diri dan harta benda yang dibawa maupun ditinggal saat mudik.


“Nanti kalau mau pulang, jangan lupa baca surat Quraisy. Yang dekat cukup tiga kali, yang rumahnya Winong, Bruno, Loano, tiga kali sudah cukup. Yang agak jauh, Banyumas, Semarang, baca tujuh kali. Jakarta, Lampung, Medan, Kalimantan, baca sebelas kali,” pesan Kiai Chalwani.


Kiai Chalwani mengatakan, ada beberapa faedah yang akan didapatkan oleh orang yang mau membaca surat Quraisy saat hendak bepergian.


“Orang kalau bepergian baca surat Quraisy ( اَلَّذِيْ أَطْعَمَهُمْ مِنْ جُوْعٍ ) ‘Alladzii ath’amahum min juu’, ketika bertamu yang punya rumah ini ringan untuk menyuguhi hidangan. Misalkan masuk warung, tidak terpukul (dinaikkan harga secara tidak wajar oleh penjualnya, red),” jelasnya.


Lunga cedak ping siji, rada adoh ping telu, adoh ping pitu, adoh banget ping sewelas. (Pergi dengan jarak dekat membaca sekali, agak jauh sedikit membaca tiga kali, lebih jauh membaca tujuh kali, sangat jauh membaca sebanyak sebelas kali),” imbuhnya.


Harta benda yang dibawa maupun ditinggal terjaga

Selain membaca surat Quraisy saat hendak mudik ataupun bepergian, Kiai Chalwani berpesan agar nantinya saat di tengah perjalanan juga membaca satu doa lagi, yakni بِسْمِ اللهِ مَا شَاءَ الله، لَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ (bismillaahi maa syaa`allaah laa quwwata illaa billaah).


“Nabi mengatakan ‘barangsiapa di dalam bepergian mau membaca “bismillaahi maa syaa`allaah laa quwwata illaa billaah”, kamu yang dalam bepergian, harta yang kamu bawa akan dijaga oleh Allah, yang ditinggal pun akan dijaga oleh Allah,” ungkapnya.


Menurut Kiai Chalwani, doa terakhir ini memiliki manfaat yang sangat besar khususnya sebagai keamanan.


“Makanya, kalau ada yang tidak membaca doa ini, kadang-kadang ada orang bepergian, saat pergi gabahnya dijual sama anaknya karena tidak membaca doa ini,” tutupnya.


Kontributor: Suci Amaliyah

Editor: Fathoni Ahmad