Ilustrasi (via idntimes)
Dua negara di semenanjung Korea yang kerap bersitegang, Korea Selatan dan Korea Utara sedang melakukan penggalian untuk menelusuri teknologi informasi di zaman old atau zaman purbakala.
Setelah menggali hingga kedalaman 100 meter, para ilmuwan Korea Utara menemukan jejak kabel tembaga berusia 3000 tahun.
Korut menyimpulkan bahwa nenek moyang mereka sudah memiliki jaringan telepon tiga ribu tahun yang lalu.
Seolah tidak mau kalah, ilmuwan Korea Selatan menggali lebih dalam lagi 250 meter. Mereka menemukan jejak kabel serat optik berusia 4.000 tahun.
Untuk penemuan ini, mereka mempublikasikannya secara luas di sejumlah media bahwa nenek moyang Korsel telah memiliki teknologi telepon digital 1.000 tahun lebih awal dari Korut.
Sementara itu, Indonesia yang menyimpan banyak misteri purbakala juga mencoba melakukan penggalian sedalam 500 meteri di kawasan Indonesia bagian timur.
Tidak seperti Korsel dan Korut, ilmuwan Indonesia tidak menemukan apapun. Akhirnya mereka menyimpulkan bahwa 5.000 tahun lalu, nenek moyang orang Indonesia sudah menggunakan teknologi wireless (nirkabel, tanpa kabel). (Fathoni)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua
