Humor

Kenapa Tidak Sekalian Cukur Ketiak di Kelas Ini?

Sel, 20 Februari 2018 | 08:00 WIB

Kenapa Tidak Sekalian Cukur Ketiak di Kelas Ini?

ilustrasi: Tribunnews.com

Seorang dosen di sebuah Sekolah Tinggi Agama Islam menghentikan aktivitas menyampaikan mata kuliah yang diampunya. Padahal ia baru memulai. Mahasiswa dan mahasiswi sudah lengkap. Proses absensi juga sudah dilakukan. Apa sebabnya?

Rupanya ia melihat salah seorang mahasiswanya yang berjubah dan berpeci putih bersiwak di bangkunya, deretan tengah.

“Hentikan bersiwakmu!” kata si dosen itu.

“Kenapa harus dihentikan?” tanya mahasiswa itu.

“Pokoknya hentikan!” seru si dosen lagi. "Saat ini bukan saatnya bersiwak, tapi mendengarkan mata kuliah saya," lanjutnya. 

“Wah, berarti Bapak melarang sunah Nabi. Bersiwak kan sunah Nabi,” jelas si mahasiwa itu. 

“Saya bukan melarang, tapi kamu tidak bisa menempatkannya. Saat ini bukan saatnya bersiwak. Kenapa kamu tidak melakukan sebelumnya? Sunah Nabi itu banyak. Mencukur ketiak juga sunah. Termasuk mencukur jem*** juga sunah. Kenapa kamu tidak sekalian saja melakukannya di kelas ini sekarang. Itu kan sunah Nabi juga."

Sementara mahasiswa itu terdiam, si dosen malah menambahkan. 

"Ayo, jika mencukur ketiak itu sunah Nabi dan boleh dilakukan di mana saja, dalam kondisi apa saja, silakan di sini dilakukan," pintanya. (Abdullah Alawi)