Ada cerita menarik dari ketika PWNU DIY menggelar acara-acara yang besar seperti Xtraligi ngaji seni dan tadarus puisi. Ada para anggota banser yang berpakaian sangat rapi dan agak sangar sehingga membuat nyali penonton yang pengin membuat kerusuhan menjadi ciut.<>
Waktu itu ketika acara sudah dimulai, semua penonton berdiri untuk menyerbu tempat di depan panggung. Ada pula yang ingin naik. Banser pun langsung turun tangan untuk mengamankan kondisi panggung dari penonton.
Mereka (Banser) terlihat sangat gagah-gagah, seperti tak takut pada siapapun. Jika ada salah satu penonton yang pengin merangsek naik panggung, Banser segera menuunkannya, kalau perlu dengan memaksa.
Namun di tengah-tengah acara, hujan turun dengan derasnya. Dan apa yang terjadi? Semua Banser lari tunggang langgang sementara penonton tetap asik bergoyang.
Seorang temenku nyeletuk, “Wah, selain takut sama kiai, ternyata Banser takutnya sama hujan..” (Jumadi)
Terpopuler
1
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
2
Operasional Haji 2025 Resmi Ditutup, 3 Jamaah Dilaporkan Hilang dan 447 Meninggal
3
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
4
PBNU Terima Audiensi GAMKI, Bahas Isu Intoleransi hingga Konsensus Kebangsaan
5
Kisah Di Balik Turunnya Ayat Al-Qur'an tentang Tuduhan Zina
6
Kick Off Jalantara, Rais Aam PBNU Pimpin Pembacaan Kitab Karya Syekh Abdul Hamid Kudus
Terkini
Lihat Semua