Patoni
Penulis
Suatu hari, perempuan muda bernama Hanifah menghadiri jamuan makan malam teman seangkatan kuliahnya yang juga dihadiri ratusan teman lainnya.
Hadir di lokasi acara, mata Hanifah hanya tertuju pada penggunaan kemasan makanan dan minuman yang terbuat dari plastik.
Seketika ia gemas sendiri karena tentu saja sampah plastik yang dihasilkan menggunung, terutama aqua gelas.
Hanifah merupakan salah seorang aktivis yang bergerak di bidang pengelolaan sampah sekaligus mengadakan edukasi terkait pengurangan sampah plastik.
“Kamu tak seharusnya menggunakan perangkat yang dapat menimbulkan menggunungnya sampah plastik, seperti aqua gelas,” ujar Hanifah menegur teman tersebut.
“Iya Han, apa yang salah? Saya kan hanya memakai aqua gelas bukan aqua plastik,” seloroh temannya. (Fathoni)
Terpopuler
1
Soal Tambang Nikel di Raja Ampat, Ketua PBNU: Eksploitasi SDA Hanya Memperkaya Segelintir Orang
2
Meski Indonesia Tak Bisa Lolos Langsung, Peluang Piala Dunia Belum Pernah Sedekat Ini
3
Pentingnya Kematangan Pola Pikir dan Literasi Finansial dalam Perencanaan Keuangan
4
PBNU Rencanakan Indonesia Jadi Pusat Syariah Dunia
5
Sejarawan Kritik Penulisan Sejarah Resmi: Abaikan Pluralitas, Lahirkan Otoritarianisme
6
Sunnah Puasa Ayyamul Bidh di Pertengahan Bulan Dzulhijjah 1446 H Hari Ini dan Esok
Terkini
Lihat Semua