Produk Unggulan Sarbumusi Jember Diapresiasi Bupati
NU Online · Selasa, 28 Februari 2017 | 07:37 WIB
Jember, NU Online
DPC Sarbumusi Jember tidak hanya fokus dalam pergerakan dan pendampingan buruh, tapi juga berupaya menggali potensi keterampilan dan kerajinan para anggotanya. Semangat inilah yang tercermin dalam keikutsertaan DPC Sarbumusi Jember dalam Pameran dan Bazar Produk Unggulan Home Industri di halaman gedung RRI Jember, Ahad (26/2).
Menurut Ketua DPC Sarbumusi Jember Umar Faruk, tak sedikit dari anggota Sarbumusi yang mempunyai industri rumahan, tapi kurang berkembang karena terkendala pemasaran.
“Karena itu, kami berharap ini ajang yang bagus untuk memperkenalkan produk-produk kami,” tukasnya kepada NU Online.
Harapan Faruq tersebut tampaknya bak gayung bersambut. Bupati Jember yang berkenan hadir dan sempat meninjau sejumlah stan, tertarik dengan produk kerajinan tangan anggota Sarbumusi.
Menurut Faruq, bupati wanita pertama Jember itu tertarik dengan produk kerajinan tangan berupa mainan lego buatan Indra Wijaya. Bahkan saat itu Bupati Faida langsung menanyakan siapa pembuatnya seraya meminta penjaga stan Sarbumusi agar dia bisa menguhubungi staf bupati di lain waktu.
“Mainan tersebut biasa disebut lego. Bupati tertarik karena mainan itu terbuat dari kayu. Sebab, yang ada sekarang mainan serupa itu sudah dibuat dari bahan plastik. Mainan tersebut memberi kemudahan pada anak usia dini untuk bermain dan belajar,” jelas Faruk.
Dalam pameran dan bazar tersebut, DPC Sarbumusi Jember memamerkan beberapa poduk unggulan, di antaranya adalah kopi Sarbumusi (buatan Pak Mansur, Ambulu), susu kedelai (buatan Pak Hartono, Perumahan Kebonagung), asinan buah salak (buatan Rian, Wirolegi), keripik pisang dan aneka camilan (buatan Mak Yayak, Jelbuk).
“Semua itu hasil home industry sahabat-sahabat anggota Sarbumusi,” ucapnya. (Aryudi A. Razaq/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Saat Jamaah Haji Mengambil Inisiatif Berjalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina
2
Perempuan Hamil di Luar Nikah menurut Empat Mazhab
3
Pandu Ma’arif NU Agendakan Kemah Internasional di Malang, Usung Tema Kemanusiaan dan Perdamaian
4
360 Kurban, 360 Berhala: Riwayat Gelap di Balik Idul Adha
5
Saat Katib Aam PBNU Pimpin Khotbah Wukuf di Arafah
6
Belasan Tahun Jadi Petugas Pemotongan Hewan Kurban, Riyadi Bagikan Tips Hadapi Sapi Galak
Terkini
Lihat Semua