Daerah

PCNU Jombang: NU Harus Punya Data Potensi Nahdliyin

NU Online  ·  Senin, 5 November 2018 | 00:00 WIB

PCNU Jombang: NU Harus Punya Data Potensi Nahdliyin

Ketua PCNU Jombang, KH Salmanuddin (dua dari kiri)

Jombang, NU Online
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jombang KH Salmanudin Yazid menyampaikan tentang pentingnya pendataan warga NU. NU di Jombang menurutnya harus punya sejumlah data yang konkret, mulai dari jumlah warga NU, potensi warga NU hingga profesi atau pekerjaan yang selama ini ditekuni masing-masing nahdliyin.

Hal itu disampaikan saat dirinya menghadiri pembukaan Musyawarah Kerja (Musker) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Tembelang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur Ahad (4/11) di Yayasan Madinatul Ulum Mojokrapak Tembelang. 

"Kita mau menguatkan warga NU, maka kita harus tahu warga NU itu. Kita harus tahu datanya. Berapa petaninya, berapa pedagangnya dan sebagainya. Sehingga saat menguatkan tahu, karena jika tidak tahu data tersebut, akan sulit untuk menguatkan," katanya.

Selain itu, kiai yang kerap disapa Gus Salman ini juga menyampaikan  tekadnya dalam hal pembangunan kantor MWCNU. Ia optimis ke depan semua MWCNU di Kota Santri ini akan memiliki kantor masing-masing. 

"Saat ini masih ada 4 kantor MWCNU yang belum punya, yaitu Tembelang, Gudo, Plandaan dan Wonosalam," ungkapnya.

Sementara ketua MWCNU Tembelang, H Khasanudin menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak khususnya pengurus MWCNU, ranting dan PCNU yang selalu mendampingi dalam menyusun program.

Kegiatan musyawarah dan mengesahkan rencana kerja dalam satu tahun itu, yakni 2018-2019 terdapat beberapa fokus program. Di samping program penguatan organisasi dan pengkaderan, fokus kegiatan MWCNU Tembelang ke depan adalah menyelesaikan pembngunan kantor MWCNU.

Musker dihadiri pengurus MWCNU, Pengurus Ranting NU setempat dan Pengurus Badan Otonom (Banom) NU, di antaranya Muslimat, Fatayat, Ansor dan IPNU-IPPNU. Dari PCNU Jombang yaitu Ketua PCNU Jombang Gus Salman dan Wakil Ketua PCNU H Muslimin Abdilla. (Syamsul Arifin/Muiz)