Daerah

NU Minta BNN Tes Urine Anggota Dewan Pesawaran

NU Online  ·  Kamis, 5 Januari 2017 | 06:03 WIB

NU Minta BNN Tes Urine Anggota Dewan Pesawaran

Gambar: ahligreenworld.com

Pesawaran, NU Online
Ketua PCNU Pesawaran, Lampung KH Salamus Solihin meminta Badan Narkotika Nasional (BNP) melalui instutusi di daerahnya melakukan tes urine kepada seluruh anggota dewan setempat menyusul tertangkapnya dua wakil rakyatnya menggunakan narkoba.

"Kami menyayangkan kejadian tersebut. Mereka yang seyogianya menjadi panutan masyarakat, justru berbuat sebaliknya, tidak patut dicontoh," ujar Kiai Solihin, di Pesawaran, Kamis (5/1). 

Selasa (3/1), Tim Subdit I Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung menggerebek rumah di Dusun Penengahan, Desa Gedong Tataan, Kecamatan Gedong Tataan, Pesawaran. Dari penggerebekan itu, polisi menangkap delapan orang. Mereka ialah Hendra Irawan, Harpandi, Hamdani, Darma Setiawan, Hayyun dan Alwi.

Lalu Rama Diansyah, Wakil Ketua DPRD Pesawaran dari Partai Gerindra dan Yudianto dari Partai Amanat Nasional (PAN). Hasil penggerebekan, polisi menyita barang bukti berupa satu plastik klip berisi sisa sabu, alat hisap. 

"PCNU Pesawaran meminta aparat kontinu melakukan operasi penyalahgunaan narkoba. Adapun BNN untuk bisa melakukan tes urine kepada semua anggota dewan Pesawaran," papar Kiai Solihin lagi.

Tertangkapnya dua wakil rakyat itu menurut dia menjadi bahan evaluasi bersama, supaya kedepan rakyat bisa menjadikan hal tersebut sebagai pelajaran berharga. "Jangan sampai memilih calon pemimpin asal asalan, sebaiknya ikuti petunjuk para ulama," demikian KH Salamus Solihin. (Gatot Arifianto/Abdullah Alawi)