Semarang, NU Online
Pengurus NU Jateng memulai kembali tradisi lailatul ijtima’ setelah dua bulan vakum karena Ramadhan, Rabu (10/9). Malam penuh berkah ini yang dihadiri pengurus dan warga NU ini, diawali dengan pembacaan Maulid Diba’ yang dipandu H M Arja Amroni.
<>
Ketua PWNU Jateng Abu Hafsin Umar menuturkan, pelaksanaan lailatul ijtima' ini menandai mulainya kegiatan rutin bulanan NU Jateng. Pelaksanaan lailatul ijtima' ke depan, Abu Hafsin menambahkan, tidak akan dikaitkan dengan acara-acara di luar NU Jateng. Sehingga, pelaksanaannya tidak diundur-undur oleh sesuatu hal.
Perihal gerakan ektrem transnasional yang mengatasnamakan agama, Abu Hafsin menyatakan kegelisahannya. Ia mengimbau warga NU untuk mengamati gerakan keagamaan yang tidak sesuai dengan budaya Aswaja NU.
“Kita perlu mewaspadai gerakan yang seperti ini. Pasalnya, mereka juga tidak akan tinggal diam,” kata Abu Hafsin.
Pertemuan rutin bulanan perdana ini diakhiri dengan taushiyah kebangsaan dan doa oleh Rais Syuriyah NU Jateng KH Ubaidullah Shodaqoh. (Mukhamad Zulfa/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
2
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
3
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Jadilah Pelopor Terselenggaranya Kebaikan
Terkini
Lihat Semua