Daerah

Komisaris PT Garam Berbagi Pengalaman Bisnis dengan GP Ansor Pamekasan

NU Online  ·  Selasa, 7 Maret 2017 | 10:42 WIB

Pamekasan, NU Online
Salah seorang Komisaris PT Garam, Taufadi, berbagi pengalaman bisnis dengan Gerakan Pemuda Kabupaten Pamekasan di SMP Maarif 2, Baddurih, Pademawu, Pamekasan, Ahad (5/3). Taufadi menjadi salah satu pemateri dalam "Rapat Kerja dan Temu Wicara Penguasaha Muda NU". 

Dalam acara yang diikuti pengurus dan kader GP Ansor se-Kabuapten Pamekasan tersebut, kader PMII dan NU yang sukses dengan ragam bisnis usahanya itu berbagi trik menjadi pengusaha sukses. Untuk menjadi pengusaha, kata Taufadi, tergolong sangat sederhana. Yaitu, kembalikan pada hobi.

"Kalau tidak punya hobi, kita punya ide apa untuk urusan usaha. Kalau sudah punya ide, selanjutnya kita mesti membedahnya," ujar pemuda yang punya bisnis LPJU di Kabupaten Sumenep tersebut.

Ketika ide sudah dibedah, selanjutnya ialah membaca pangsa pasar. Studi kelayakan apakah sasarannya kelas bawah, menengah, atau atas penting dilakukan. Setelah itu, bangun branding lewat promosi. Media promosi sangat penting dalam sebuah usaha.

"Setelah itu, bangun sistem seperti legal standing, buatlah tata kelola perusahaan yang baik, manajemen keuangan, dan seterusnya. Itu beberapa hal yang perlu dilakukan untuk memulai usaha," tegas alumnus STAIN Pamekasan tersebut.

Menurut Taufadi, menjadi pengusaha itu harus dimulai dari diri kita sendiri. Untuk memulainya, mesti punya percaya diri atau keyakinan sukses yang tinggi.

"Karakter dari seorang pengusaha ialah berani memulai dan berani terhadap resiko. Dalam memulai usaha, ada dua pengorbanan berupa materi dan nonmateri. Nonmateri ini mengarah pada pemikiran," pungkasnya.

Sebelumnya menjadi bagian dari petinggi BUMN, tiap idul Adlha, Taufadi mengirim 1.200 sapi ke Bogor dan Jakarta. Tapi sekarang sudah tak menekuninya lagi karena jadi Komisaris PT Garam. (Hairul Anam/Abdullah Alawi)