Kader PMII Harus di Garda Terdepan Perjuangkan Kebaikan
NU Online · Jumat, 7 Februari 2020 | 02:00 WIB

Pembacaan shalawat Nabi menandai peresmian kantor PMII Rayon Mandilaras IAIN Madura. (Foto: NU Online/Sulaiman)
Sulaiman
Kontributor
Pamekasan, NU Online
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Mandilaras Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura, Rabu malam (5/2) meresmikan Kantor Baru di Jalan Perum Graha Kencana RR/14 Larangan Tokol, Tlanakan, Pamekasan.
Dalam peresmian yang menghadirkan banyak kalangan termasuk warga sekitar tersebut diwarnai dengan shalawatan. Menurut Ketua PMII Rayon Mandilaras IAIN Madura, Misbahul Munir, pihaknya sengaja mengemas acara dengan shalawatan. Sebab, shalawat merupakan jati diri warga nahdliyin.
"Karena kita cinta terhadap Rasulullah maka kita wajib bershalawat. Apalagi dalam paham Ahlussunnah wal Jama'ah memang dianjurkan untuk bershalawat, mengagungkan Nabi Muhammad SAW," jelas Misbahul Munir.
Melalui pembacaan shalawat, pihaknya berharap bisa mendapatkan barokah dari baginda Rasulullah, sehingga senantiasa bisa melanjutkan perjuangannya untuk menyebarkan rahmat dan kebaikan bagi semua.
"Perjuangan kita sekarang tidak mudah. Kita harus mampu bersaing dengan kelompok-kelompok yang tidak suka shalawatan. Maka dari itu, semoga melalui shalawatan ini kita mendapatkan barokah dan kekuatan untuk terus berjuang menyebarkan Islam Rahmatal lil Alamin," tegas pria yang disapa Rahul itu.
Dengan adanya kantor baru ini, tambah Rahul, diinginkan melahirkan ide dan gagasan baru yang bisa menjadi sumbangsih untuk kemajuan dan keutuhan bangsa Indonesia ke depan.
"Pengurus bisa semakin solid dan bersinergi untuk kepentingan bersama. Dan dari tempat ini diinginkan lahir pemikiran-pemikiran baru yang bisa berguna untuk keutuhan dan kemajuan NKRI," lanjutnya.
Memiliki kader yang kritis dan produktif menjadi impian bersama. Agar dalam perkembangan yang serba pesat ini tidak gampang terombang ambing arus yang berusaha membawa masyarakat semakin jauh dari tradisi sendiri.
"Silakan gunakan sebaik-sebaiknya dengan kegiatan yang progresif. Insyaallah jika digunakan dengan baik, dari sini akan lahir kader yang tidak hanya kritis, namun juga produktif," kata Ketua Pimpinan Cabang (PC) PMII Kabupaten Pamekasan, Lian Fawahan.
Lian Fawahan berpesan, soliditas dan sinergitas dalam menjalankan roda organisasi itu sangat penting. Percuma, kalau tidak bersatu, keinginan besar tidak akan pernah terwujud.
"Kader PMII tidak boleh hanya menjadi penonton, harus berada di garda terdepan dalam memperjuangkan kebaikan," pungkasnya.
Kontributor: Sulaiman
Editor: Aryudi AR
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
2
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
3
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
4
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
5
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua