Hairul Anam
Kontributor
Pamekasan, NU Online
Kader Penggerak NU Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Khairul Umam mendorong terwujudnya kabupaten litetasi di daerahnya. Itu penting diketengahkan demi membumikan semangat membaca dan menulis di kalangan masyarakat.
Â
"Budaya membaca dan menulis di Kabupaten Pamekasan, kami cermati berkembang cukup signifikan. Pemerintah daerah harus terus bergerak dalam mencetuskan kabupaten literasi," terang Kak Umam, panggilan akrab Khairul Umam, saat ditemui di rumahnya, Proppo, Pamekasan, Rabu (4/3).
Â
Ia mengimbau agar stakeholders terkait terpacu untuk meningkatkan budaya literasi. Apalagi, Pemkab Pamekasan mencanangkan program Kabupaten Literasi 2022. Sejauh ini, katanya, Pemkab Pamekasan sejauh ini sudah berikhtiar dan berusaha keras menajamkan program kerja demi terwujudnya misi tersebut.
Â
âJangan sampai muncul pesimisme yang muaranya dapat mengerdilkan spirit kabupaten literasi, pikiran kita jangan diliputi oleh keraguan. Pemkab harus gencar membangun semangat optimisme karena telah mencanangkan Pamekasan sebagai Kabupaten Literasi Tahun 2022,â tegas Kak Umam.
Â
Diterangkan, menciptakan iklim literasi di Kabupaten Pamekasan tergolong berat. Karena itu, harus menjadi tanggungjawab bersama semua pihak.
Â
âSaya cek di perpustakaan umum, antusiasme masyarakat terhadap minat baca menurut data di perpustakaan sangat tinggi; setiap hari ada 400 lebih pengunjung di sanaâ ungkap Wakil Ketua DPRD Pamekasan itu.
Â
Minat baca yang tinggi tersebut, tambahnya, bisa dijadikan barometer sekaligus spirit utama terhadap terciptanya iklim literasi yang mendukung di Kabupaten Pamekasan. Namun fasilitas perpustakaan berupa infrastruktur fisik bangunan dan fasilitas lainnya seperti jumlah buku dan jaringan wifi, sudah tidak relevan dengan kuantitas jumlah pengunjung yang membeludak setiap hari.
Â
âItu laporan dari kasi dan staf perpustakaan sekaligus temuan kami. Maka persoalan utamanya adalah tinggal kita berupaya mengalokasikan dan menaikkan anggaran dana APBD dan sumber lainnya untuk memberikan fasilitas dan memaksimalkan pelayanan bagi masyarakat,â jelasnya.
Â
Kak Umam menekankan agar semua pihak harus bahu-membahu membangun Pamekasan Hebat dengan optimisme, bukan pesimisme. Karena pesimisme hanya akan melahirkan kegagalan.
Â
âOrang pesimis melihat kesulitan dalam setiap peluang, orang optimis melihat peluang dalam setiap kesulitan,â tegas Kak Umam mengutip kata-kata bijak.
Â
Kontributor: Hairul Anam
Editor: Aryudi AR
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Pahala Surga bagi Orang yang Bisa Menahan AmarahÂ
2
Aturan Baru dan Tips agar Jamaah Bisa Masuk Pelataran Ka'bah Masjidil Haram
3
Khutbah Jumat: Membangun Bangsa yang Berdaya Saing dengan Ilmu Pengetahuan
4
Orang yang Dianjurkan Membuka Kain Kafan pada Pipi Jenazah saat Pemakaman
5
Refleksi Hari Pendidikan dalam Kitab Adabul Alim wal Mutaallim Karya KH Hasyim Asy'ari
6
Shalat Dhuha secara Berjamaah, Apakah Mendapat Pahala?
Terkini
Lihat Semua