Jalin Kemitraan, LPPNU Jember Budidayakan Kacang Panjang
NU Online · Selasa, 20 Desember 2016 | 15:02 WIB
Jember, NU Online
Budidaya kacang panjang bisa menjadi solusi di tengah kian suramnya harga tembakau di Kabupaten Jember dan sekitarnya. Inilah yang ditawarkan oleh Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPPNU) Cabang Jember.
Memang, dalam beberapa tahun terakhir, petani tembakau kerap menjerit karena harga tembakau terus menurun, bahkan jauh di bawah biaya produksi.
Menurut penasehat LPPNU Cabang Jember, H. Slamet Sulistiyono, budidaya kacang panjang tersebut sangat prospektif. Hasilnya lebih menguntungkan dibanding menaman padi, jagung dan bahkan tembakau yang selama ini sering membuat petani gigit jari.
“Kacang panjang dibeli perusahaan. Harganya tidak fluktuatif karena ditentukan di awal. Jadi untungnya sudah kelihatan. Petani tinggal merawat agar kacang panjang tumbuh sehat dan subur,” ucapnya kepada NU Online via sambungan telepon seluler di Jember, Senin (19/12).
H. Slamet menambahkan, untuk keperluan tersebut, LPPNU Cabang Jember akan menjalin kemitraan dengan sebuah perusaan pembenihan swasta guna memproduksi kacang panjang. Untuk tahap awal, kemitraan tersebut bakal melibatkan petani, terutama pengurus NU di tingkat MWC dan Ranting. Selain bantuan benih kacang panjang dari perusahaan sebanyak 20 kilogram/hektar, personil LPPNU yang sudah dilatih oleh perusahaan, juga siap memberikan pendampingan sejak penanaman hingga panen.
“Hasil panen, sepenuhnya milik petani. Tidak dibagi hasil. Pendamping juga gratis. Petani cuma membayar ganti rugi benih,” lanjutnya.
Program budidaya kacang panjang tersebut, kata H. Slamet, sebetulnya sudah dimulai sejak tahun 1990, dan dikembangkan di beberapa daerah di luar pulau Jawa. Dan ternyata program tersebut berhasil meningkatkan pendapatan petani secara signifikan.
“Selain di Jember, saat ini juga sedang dikembangkan di Lampung, Banten, Jawa Tengah dan Bali. Syaratnya juga gampang, petani hanya wajib menyediakan lahan seluas minimal 1.000 M2,” urainya pria yang juga Direktur PT. Benih Citra Asia itu. (aryudi a. razaq/abdullah alawi)
Terpopuler
1
Saat Jamaah Haji Mengambil Inisiatif Berjalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina
2
Perempuan Hamil di Luar Nikah menurut Empat Mazhab
3
Pandu Ma’arif NU Agendakan Kemah Internasional di Malang, Usung Tema Kemanusiaan dan Perdamaian
4
360 Kurban, 360 Berhala: Riwayat Gelap di Balik Idul Adha
5
Saat Katib Aam PBNU Pimpin Khotbah Wukuf di Arafah
6
Belasan Tahun Jadi Petugas Pemotongan Hewan Kurban, Riyadi Bagikan Tips Hadapi Sapi Galak
Terkini
Lihat Semua