Daerah

Gubernur Kalteng Harapkan Dakwah NU Jaga Keharmonisan Umat Beragama

Sen, 21 September 2020 | 15:00 WIB

Gubernur Kalteng Harapkan Dakwah NU Jaga Keharmonisan Umat Beragama

Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran (berdiri) (Foto: Dokumen PCNU Palangka Raya)

Palangka Raya, NU Online

Islam dalam dakwah diharap menunjukkan representasi Nabi Muhammad SAW yang berbudi luhur dan jauh dari kesan menakutkan. Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran berharap Nahdlatul Ulama (NU) mampu menunjukkan eksistensi Islam yang menebarkan rahmat bagi semesta.

 

"Saya berharap NU terus menyampaikan dakwah bahwa Islam itu rahmatan lil-alamin, karena kita di dunia diciptakan bersuku-suku dan berbangsa-bangsa," kata Sugianto.

 

Sugianto Sabran mengungkapkan hal itu dalam pelantikan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Kota Palangka Raya masa khidmat 2020-2025 yang digelar di di Pondopo Rumah Dinas Wali Kota Palangka Raya, Jalan Pangeran Diponegoro, Kota Palangka Raya, Kalimatan Tengah, Ahad (20/9).

 

Dia menegaskan, toleransi dan keharmonisan yang ada di Indonesia, khususnya Kalimantan Tengah harus dijaga. Karena menurutnya, Islam Indonesia bisa berdampingan secara damai dengan umat yang lain. Sugianto bahkan berharap ada tokoh agama yang masyhur di masa mendatang adalah kader Nahdlatul Ulama.

 

"Mudah-mudahan NU Kalteng bisa melahirkan ulama-ulama yang kharismatik dan termasuk wali Allah," doanya.

 

Dalam kesempatan itu Sugianto menyerahkan bantuan satu unit mobil ambulans. Bantuan tersebut ia berikan sebagai niat baiknya menepati janji dalam mendorong Pengurus Wilayah Nahdalatul Ulama (PWNU) Kalimantan Tengah berkontribusi di bidang kesehatan. 

 

"Bantuan mobil ambulans untuk klink NU ini, mudah-mudahan bermanfaat bagi masyarakat, khususnya warga NU dan umat Islam di Kalimantan Tengah," tuturnya.

 

Ketua PCNU Kota Palangka Raya H Muhammad Syahrun mengatakan, pelantikan sempat tertunda selama hampir empat bulan karena wabah Covid-19. Memasuki era kenormalan baru ini, pelantikan dilaksanakan sesuai prosedur kesehatan pencegahan Covid-19.

 

"Selalu cuci tangan, pakai masker, dan jaga jarak sebagai ikhtiar untuk melumpuhkan penyebaran Covid-19. Mari disiplin protokol kesehatan. Insyaallah kita akan aman dari virus yang menakutkan itu," tuturnya.

 

Syahrun berharap kepada jajarannya yang telah dilantik agar mampu memberikan kontribusi yang nyata terhadap organisasi NU. "Jangan ada niat untuk memperbaiki NU karena NU itu sudah baik. Seharusnya kita yang bisa berubah lebih baik setelah masuk ke organisasi NU ini," pesannya.

 

Pengukuhan dilakukan oleh Ketua PWNU Kalimantan Tengah Wahyudi F Dirun dan Ketua PW Muslimat NU Kalimantan Tengah Rahmaniar. Hadir dalam kesempatan itu, Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, Bupati Pulang Pisau Edy Protowo, dan beberapa tokoh masyarakat. 

 

Shalat hajat menjadi rangkaian pembuka acara dengan niat agar selalu diberikan kesehatan dan terhindar wabah, khususnya agar Covid-19 cepat berakhir. Acara dilanjut dengan penyerahan bantuan mobil ambulans dari Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran untuk klink NU dan serah terima berkas tanah wakaf dari Zuraidah Hatimah seluas 20.000 meter persegi untuk PCNU Kota Palangka Raya.

 

Terkait tanah wakaf, Rais PCNU Kota Palangka Raya KH Zainal Arifin mengungkapkan, program membangun perkampungan NU, pesantren NU, dan Mualaf Center.

 

"Tanah wakaf ini akan kita bangun di atasnya perkampungan NU, pesantren NU, dan Mualaf Center. Kita doakan mudahan cepat terealisasi, dan pengurus yang baru dilantik ini bisa mewujudkan. Dan kami juga mengucapkan terima kasih kepada ibu Zuraidah Hatimah yang telah mewakafkan hartanya. Semoga ini menjadi amal jariyah bagi beliau," tuturnya. 

 

Kontributor: Ahmad Rifqi Hidayat
Editor: Abdul Muiz