Banser Turut Amankan Misa Gereja Theresia

Jakarta, NU Online
Organisasi masyarakat (ormas) pemuda Muslim Banser NU ikut mengamankan pelaksanaan misa malam Natal 2007 di Gereja Theresia, Menteng, Jakarta Pusat, pada Senin malam.

Seperti disebutkan oleh ketua tim pengamanan malam Natal di Theresia, Subadi, prosesi malam Natal diamankan oleh 80 orang personel Polri, dua orang dari Banser NU, lima orang dari Pol PP, dan Linmas dari Kelurahan Gondangdia sebanyak enam orang.

Menurut polisi dari Polsek Menteng itu, pengamanan malam Natal untuk Gereja Theresia menggunakan sistem berlapis. "Untuk pengamanan di bagian luar gereja, tim dari semua unsur tadi memeriksa jamaah yang akan masuk ke gereja. Tas mereka diperiksa di dua pintu masuk," kata Subadi.

Setelah diperiksa, jamaah bisa langsung masuk ke gereja atau duduk di bagian halaman yang sudah dilengkapi dengan kursi, tambahnya. Selain dua pintu masuk, pengamanan juga dilakukan di dua pintu keluar.

"Sejauh ini pengamanan berlangsung lancar dan terkendali," ujar Suprijadi, aparat dari Polres Jakarta Pusat yang juga ikut mengamankan ibadah malam Natal di Theresia.

Ia menjelaskan, upaya pengamanan dilakukan sejak siang tadi, tepatnya pukul 11.00 WIB, dengan penyisiran oleh tim gegana yang bertujuan membuat gereja "steril" dari benda rawan ledak.

Untuk parkir kendaraan bermotor, masih kata Suprijadi, jalan di kanan dan kiri gereja dijadikan kawasan larangan parkir, sehingga para jamaah yang membawa kendaraan pribadi harus menempatkan kendaraan mereka di kawasan perbelanjaan Sarinah atau sekitarnya.

"Kami juga telah menghimbau bagi jamaah yang rumahnya dekat dengan gereja memilih taksi atau berjalan kaki saja ke tempat ibadah," kata Subadi.

Di Gereja Theresia, misa malam Natal dilakukan tiga kali pada pukul 15.00 WIB, 18.00 WIB, dan 21.00 WIB. Misa pukul 15.00WIB diberikan dalam Bahasa Inggris, sementara dua misa lainnya disampaikan dalam Bahasa Indonesia. (ant/mad)