Daerah

Banser Pringsewu Turun ke Lokasi Bantu Korban Banjir di Pardasuka

Rab, 6 Januari 2021 | 09:00 WIB

Banser Pringsewu Turun ke Lokasi Bantu Korban Banjir di Pardasuka

Para anggota Banser membantu warga terdampak banjir di Pardasuka. (Foto: Istimewa)

Pringsewu, NU Online
Setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi pada Selasa (5/1), sejumlah wilayah di Kecamatan Pardasuka, Pringsewu, Lampung dilanda banjir bandang. Jalan rabat beton yang dibangun menggunakan dana desa tahun anggaran 2019 di Desa Kedaung, yang menghubungkan desa tersebut dengan desa lain terputus. Akibatnya sekitar 250 kepala keluarga di desa tersebut terisolir.


Luapan sungai Mutun akibat debit air yang sangat tinggi menghanyutkan jalan desa sepanjang 1 kilometer. Walau dilaporkan tidak ada korban jiwa namun air yang menggenangi perumahan warga mengakibatkan sejumlah rumah dan isinya rusak. Total ada enam desa yang tedampak banjir yakni Tanjug Rusia, Kedaung, Tanjung Rusia Timur, Suka Negeri, Pardasuka Induk, dan Selapan.


Menyikapi bencana ini, anggota Barisan Ansor Serba Guna (Banser) Kabupaten Pringsewu segera turun ke lokasi untuk membantu warga, memperbaiki rumah yang rusak dan membersihkan material yang menumpuk akibat banjir.


Kepada NU Online, Komandan Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Banser Pringsewu, Andi mengatakan bahwa pihaknya menerjunkan lebih kurang 15 personel untuk membantu warga terdampak bencana. Regu yang dipimpin Wakil Komandan Satkorcab Pringsewu Nur Islam ini memperbaiki rumah yang berada di sepanjang sungai mutun.

Foto: Para anggota Banser sedang memperbaiki rumah warga yang rusak akibat banjir

 

“Ada rumah tokoh agama Ustad Sururi di Kedaung yang mengalami kerusakan hampir 40 persen. Anggota kita segera turun untuk memperbaiki rumah tersebut dan mengevakuasi barang-barang yang ada di dalamnya,” jelasnya.


Saat bencana menerjang, sebagian keluarga di rumah tersebut sedang tidak berada di rumah. Mereka sedang pergi ke pulau Jawa sehingga keluarga Ustadz Sururi sangat berterima kasih kepada Anggota Banser yang diturunkan.


“Saya ucapkan ribuan terimakasih kepada petugas yang telah membantu segala fikiran  dan tenaga dan doanya kami ucapkan terimakasih,” ungkap Ustadz Sururi melalui pesan pendek kepada Andi.


Menurut Andi, saat ini bantuan segera yang dibutuhkan para korban banjir meliputi makanan siap saji dan materil bangunan untuk memperbaiki bangunan yang rusak. Walaupun dilaporkan tidak ada korban jiwa, namun kesiapsiagaan seluruh elemen sangat dibutuhkan karena kondisi cuaca di sebagian daerah di Pringsewu memang sering turun hujan.


Pewarta: Muhammad Faizin
Editor: Aryudi AR