Bandarlampung, NU Online
Satuan Kordinasi Wilayah (Satkorwil) Banser Lampung mengintruksikan kepada seluruh anggota untuk siaga sehubungan banjir terjadi di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Lampung akibat hujan terjadi Senin (20/2) malam hingga Selasa (21/2) dini hari.
Kasatkorwil Banser Lampung Tatang Sumantri, di Bandarlampung, Selasa (21/20) meminta seluruh kader di masing-masing tingkatan melalui Satuan Kordinasi Cabang (Satkorcab) untuk melakukan pembentukam pos siaga dan bantuan untuk korban banjir.
"Setiap Satkorcab harus menyediakan sambungan jalur cepat untuk koordinasi, membantu melakukan pendataan dan inventarisasi titik banjir dan mensiagakan personalia untuk bantuan operasional atau peduli banjir," ujar Tatang.
Di Bandarlampung misalnya, puluhan rumah di Jalan AMD, Kelurahan Olok Gading, Telukbetung Barat, Bandarlampung terendam banjir dengan ketinggian sekitar 30 cm. Beberapa warga masih kesulitan untuk melintasi jalan di wilayah itu dikarenakan banjir masih belum surut.
Satkorcab Banser di sejumlah kabupaten di Lampung menginformasikan Banjir juga terjadi di sejumlah wilayah seperti Pringsewu, Pesawaran, Lampung Timur.
"Tujuh dari sebelas kecamatan di Pesawaran terkena banjir. Antara lain, Kedondong, Waylima, Waykilau, Gedungtataan dan Padangcermin," ujar anggota Banser Pesawaran, Bahrunsyah.
Di Desa Penengahan, Kecamatan Waykhilau, ketinggian air mencapai 70-90 cm. (Gatot Arifianto/Abdullah Alawi)