Warta
Kunjungi Korsel, Hasyim Disambut Ketua Federasi Muslim Korea
Jumat, 17 Oktober 2008 | 02:46 WIB
Seoul, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi disambut hangat oleh Ketua Federasi Muslim Korea atau Korea Muslim Federation (KMF), Prof Dr Hee-Soo Lee saat tiba di Seoul, Korea Selatan, Kamis (16/10) kemarin untuk kunjungan resmi 5 hari.
Kedatangan Hasyim yang juga Sekjen International Conference of Islamic Scholars (ICIS) itu dalam rangka memenuhi undangan KMF yang difasilitasi kementrian luar negeri Korea melalui kedutaannya di Jakarta.<>
Rombongan Ketua Umum PBNU tiba di Korea Selatan pada pukul 07.30 pagi waktu Seou. Selain Ketua KMF, rombongan juga disambut Imam Mesjid Pusat Seoul Sulaiman Lee Haeng Lae dan Sejen KMF A. Rahman Lee, serta pejabat Kementrian Luar Negri Korea dan pejabat KBRI Seoul.
Menurut rencana, selama kunjungan 5 hari tersebut Hasyim akan mengunjungi Korea Hydro & Nuclear Power Co., Ltd (KHNP), mengadakan pertemuan dengan Menteri Kebudayaan, Pemuda dan Pariwisata Korsel Mr Yu Inchon, dan badan intellejen nasional Korea (National Intellegence Service Republic of Korea), juga dengan tokoh-tokoh berbagai agama di Korea Selatan yang tergabung dalam Korean Conference of Religion for Peace.
”Hasyim juga dijadwalkan bertemu beberapa pengusaha dan pimpinan perusahaan Korea seperti Samsung, KHNP, dalam rangka kerjasa sama ekonomi dengan NU,” kata Asisten Khusus Ketua Umum PBNU bidang luar negri Abdul Wahid Maktub kepada NU Online.
Selain itu, pengasuh Pondok Pesantren Al-Hikam Malang itu akan dijadwalkan memberikan pengajian untuk tenaga kerja Indonesia di Korea, bertempat di kantor KBRI Seoul. (nam)
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi disambut hangat oleh Ketua Federasi Muslim Korea atau Korea Muslim Federation (KMF), Prof Dr Hee-Soo Lee saat tiba di Seoul, Korea Selatan, Kamis (16/10) kemarin untuk kunjungan resmi 5 hari.
Kedatangan Hasyim yang juga Sekjen International Conference of Islamic Scholars (ICIS) itu dalam rangka memenuhi undangan KMF yang difasilitasi kementrian luar negeri Korea melalui kedutaannya di Jakarta.<>
Rombongan Ketua Umum PBNU tiba di Korea Selatan pada pukul 07.30 pagi waktu Seou. Selain Ketua KMF, rombongan juga disambut Imam Mesjid Pusat Seoul Sulaiman Lee Haeng Lae dan Sejen KMF A. Rahman Lee, serta pejabat Kementrian Luar Negri Korea dan pejabat KBRI Seoul.
Menurut rencana, selama kunjungan 5 hari tersebut Hasyim akan mengunjungi Korea Hydro & Nuclear Power Co., Ltd (KHNP), mengadakan pertemuan dengan Menteri Kebudayaan, Pemuda dan Pariwisata Korsel Mr Yu Inchon, dan badan intellejen nasional Korea (National Intellegence Service Republic of Korea), juga dengan tokoh-tokoh berbagai agama di Korea Selatan yang tergabung dalam Korean Conference of Religion for Peace.
”Hasyim juga dijadwalkan bertemu beberapa pengusaha dan pimpinan perusahaan Korea seperti Samsung, KHNP, dalam rangka kerjasa sama ekonomi dengan NU,” kata Asisten Khusus Ketua Umum PBNU bidang luar negri Abdul Wahid Maktub kepada NU Online.
Selain itu, pengasuh Pondok Pesantren Al-Hikam Malang itu akan dijadwalkan memberikan pengajian untuk tenaga kerja Indonesia di Korea, bertempat di kantor KBRI Seoul. (nam)
