Beasiswa untuk belajar ke India cukup diminati oleh kader-kader NU yang ingin melanjutkan studi dari tingkat S1 (sarjana) sampai S3 doktor (doctor). Dari sekitar 60 orang yang mendaftar melalui PBNU, tercatat 20 orang yang bisa mengikuti ujian di kedutaan India.
Terdapat 181 perguruan tinggi negeri dan swasta yang bersedia menerima mahasiswa dari Indonesia mencakup berbagai macam jurusan seperti seni, sastra, arsitektur, sains, farmasi, pertanian, teknologi informasi, sosial, politik, ekonomi, dan lain-lain.<>
Berikut nama-nama peserta yang lolos dalam ujian tahap pertama pada hari Jum’at 6 Februari 2008.
1. Novia Rivada
2. Ismiyatun
3. Nur Azizah Ghofur
4. Miftakhul Huda
5. Diki Hilmi
6. Farra Eka Pratiwi
7. Nur Aisah Jamil
8. Ajeng Sabarini Muslimah
9. Muhammad Rozin
10. Nur Amri El Insiyati
11. Ambo Masse
12. Moh Jawahir
13. A Zulkarnaen
14. Boby A Faisal Basri
15. Hamid Ibrahim
16. M Anang Syafruddin
17. Abdul Haris
18. M Nur Khozin
19. Mukhsin
20. M Filosofi.
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari sekretariat PBNU, fihak kedutaan India dan ICCR sebagai penyelenggara beasiswa ini telah menghubungi para calon untuk mengikuti ujian. (mkf)