Tanamkan Kerukunan Agama Sejak Dini Cegah Potensi Terorisme Anak
NU Online · Ahad, 16 Agustus 2009 | 14:24 WIB
Menteri Agama H Maftuh Basyuni menjelaskan penanaman ajaran kerukunan agama sejak dini akan membantu mencegah potensi terorisme dengan merekrut anak-anak sebagai pelaku kekerasan.
“Kerukunan agama tak mungkin terjadi tanpa pembekalan, dan pemberian pengajaran sejak dini akan membantu mencegahnya,” katanya dalam penutupan kegiatan “Anak Indonesia Kreatif dan Mandiri” yang diselenggarakan oleh Fatayat NU di Jakarta Islamic Center, Ahad (16/8).<>
Ia mengaku prihatin dengan terungkapnya pelaku pengeboman hotel JW Marriot dan Ritz Carlton ternyata masih anak-anak karena mereka kurang memiliki bekal dan pemahaman yang cukup tentang ajaran agama karena tindakan seperti itu jelas-jelas bertentangan dengan ajaran Islam.
Acara yang dilakukan Fatayat ini mendapat apresiasi dari Menag karena mampu menghidupkan masjid dengan banyak kegiatan yang sehingga anak semakin ceria dan terbuka yang akan mencegah mereka untuk terjerumus dalam tindakan radikalisme.
Maftuh juga menyatakan kerukunan yang tercipta saat ini masih semu sehingga perlu dilakukan penguatan-penguatan untuk memperkokohnya. Karena itu, Departemen Agama membentuk Pusat Kerukunan Beragama (PKB) untuk menjembatani dialog antar tokoh agama untuk saling mendengar. (mkf)
Terpopuler
1
Koordinator Aksi Demo ODOL Diringkus ke Polda Metro Jaya
2
Khutbah Jumat: Memaknai Muharram dan Fluktuasi Kehidupan
3
5 Doa Pilihan untuk Hari Asyura 10 Muharram, Lengkap dengan Latin dan Terjemahnya
4
Khutbah Jumat: Meraih Ampunan Melalui Amal Kebaikan di Bulan Muharram
5
Inilah Niat Puasa Asyura Lengkap dengan Latin dan Terjemahnya
6
10 Muharram Waktu Terjadinya 7 Peristiwa Penting Para Nabi
Terkini
Lihat Semua