Beirut, NU Online
Pejuang Hizbollah kembali menembakkan roket-roketnya ke wilayah Israel, Rabu (2/8), yang menewaskan satu tentara Isreal dan melukai 123 lainnya setelah tentara Israel merangsek lebih dalam ke wilayah Lebanon..
Sementara Israel lebih memperkuat serangan udaranya untuk mendukung serangan pasukan komandonya di Baalbek, tempat pertahanan pejuang Hizbollah. Serangan itu menewaskan 19 orang, 4 di antaranya anak-anak.
<> Sumber Israel mengungkapkan, sekitar 10.000 tentara saat ini melakukan serangan ke Hizbollah di Lebanon selatan.Di Jerusalem, PM Israel Ehud Olmert mengungkapkan, Israel akan terus berperang melawan kelompok Hizbollah hingga pasukan internasional dalam jumlah besar ditempatkan di Lebanon Selatan.
Olmert mengatakan, Israel menginginkan pasukan penjaga perdamaian yang mendapatkan mandat dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) serta resolusi Dewan Keamanan (DK) PBB yang melucuti senjata kelompok Hizbollah.
"Jika diperlukan, seperti harapan kami, pasukan internasional ini akan efektif, bila mereka memiliki unit yang dapat menghentikan kontak senjata di Lebanon Selatan," ujar Olmert kepada Reuters. (dar)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
3
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
4
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
5
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
6
Sejumlah SD Negeri Sepi Pendaftar, Ini Respons Mendikdasmen
Terkini
Lihat Semua