Ratusan Mahasiswa PMII Keluarkan 13 Tuntutan Kepada Presiden
NU Online · Rabu, 9 Desember 2009 | 03:16 WIB
Ratusan aktivis mahasiswa Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) cabang Pamekasan melakukan aksi turun jalan memeringati Hari Anti Korupsi se-Dunia, 9 Desember 2009, di Monumen Arek Lancor.
Mereka meneriakkan seruan moral, pernyataan sikap dan rekomendasi terhadap Presiden RI dan pemkab Pamekasan. 13 Pernyataan sikap dan rekomendasi itu, akan dibacakan di Kantor DPRD Pamekasan.<>
Ketua Umum PC PMII Pamekasan, Ach. Shodiq mengatakan, bahwa negara se dunia telah meligimitasi 9 Desember sebagai hari anti korupsi. Hal ini, kata dia, seharusnya menjadi ritual khusus pada tiap element bangsa untuk merefleksikan kembali dampak negatif dari perbuatan melawan hukum seperti korupsi.
"Kita tahu, Indonesia adalah negara hukum. Jelas, setiap persoalan yang melanggar hukum harus diselesaikan dengan ketentuan hukum bukan dengan perjanjian kontrak politik. Jika ini dibiarkan, maka supremasi hukum akan menjadi lemah. Sehingga, masyarakat akan tidak percaya pada penegak hukum," katanya seperti dilansir beritajatim.com.
Dikatakan, akhir ini, masyarakat sangat mudah melihat tindak pidana korupsi di berbagai institusi. Ini terjadi, karena tidak adanya etika birokrasi yang mengedepankan kepentingan bangsa.
"Tidak salah jika kita bertanya, ada apa dengan Indonesia saat ini. Hukum yang seharusnya memberikan perlindungan juga tak luput dari ganasnya korupsi," ungkapnya.
Dia mencontohkan, kasus kucuran dan dari lembaga penjamin simpanan (LPS) atas rekomendasi pemerintah dan Bank Century sebesar Rp 6,7 triliun. Selain itu, tidak adanya keadilan terhadap prita hanya gara-gara curhat pada temannya atas ketidak puasan pelayanan terhadap salah satu rumah sakit.
"Di Pamekasan, kasus lama CLM, PLMD dan kecendrungan penyelewengan Dana BOS, DAK juga tidak jelas pengusutannya," tandasnya.
Untuk itu, mahasiswa mengeluarkan 13 tuntutan terhadap Presiden. Yakni, tegas mengusut bank century, tidak adanya kompromi politik antara elit penguasa, tegakkan supremasi hukum tanpa pandang bulu, pihak yang terkait bank century segera mundur dari jabatannya.
"Selain itu, kami juga menginginkan untuk memberantas mafia peradilan dan makelar kasus, KPK, Kejaksaan, polisi harus bertindak cepat serta berikan perlindungan terhadap Prita. Kami juga menyerukan pada penegak hukum di Pamekasan agar mengusut tuntas korupsi yang ada di Kota Gerbang Salam," pungkasnya. (mad)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
3
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
4
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
5
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
6
Sejumlah SD Negeri Sepi Pendaftar, Ini Respons Mendikdasmen
Terkini
Lihat Semua