Peran NU Sangat Penting dalam Menyukseskan Reformasi
NU Online · Jumat, 4 September 2009 | 01:56 WIB
Dalam perjalanan politik Indonesia, peran Nahdlatul Ulama sangat penting dalam menyukseskan proses reformasi kebangsaan. Organisasi Islam terbesar ini melebarkan fokus aktivitasnya untuk mendorong pemerintah agar lebih akuntabel dan transparan.
"Islam, dalam hal ini NU dan Muhammadiyah telah memberi kontribusi dalam setiap demokratisasi," kata Direktur Program CDCC Piet H Khaidir dalam diskusi 'Ormas Islam Sebagai Pilar Civil Society: Studi Peran NU & Muhammadiyah dalam Peran Politik di Indonesia' di Gedung PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Kamis (3/9).<>
Menurut Piet, NU sebagai Islamic civil society dalam setiap diskursus mengenai Islam, menggunakan interpretasi yang beragam. Sehingga tidak menimbulkan friksi-friksi di antara para anggotanya, baik yang menyetujui maupun yang tidak.
"Yakni secara gerakan ia kembali kepada khittoh untuk tidak melakukan praktik politik praktis demi menjaga independensinya," tuturnya.
Piet menilai semangat demokrasi di tubuh Ormas Islam NU telah semakin matang dan lebih mengedepankan rasionalitas tanpa dipengaruhi egoisme elit pimpinannya. (min)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menggali Hikmah Ibadah Haji dan Kurban
2
Khutbah Jumat: Menggapai Pahala Haji Meskipun Belum Berkesempatan ke Tanah Suci
3
Amalan Penting di Permulaan Bulan Dzulhijjah, Mulai Perbanyak Dzikir hingga Puasa
4
Keistimewaan Bulan Dzulhijjah dan Hari Spesial di Dalamnya
5
Khutbah Jumat: Persahabatan Sejati, Jalan Keselamatan Dunia dan Akhirat
6
Kelola NU Laksana Pemerintahan, PBNU Luncurkan Aplikasi Digdaya Kepengurusan
Terkini
Lihat Semua