Jumlah calon haji yang mendaftar hingga 21 April 2009 mencapai sebanyak 781.595 orang.
"Jumlah tersebut terdiri atas calon jemaah haji reguler sebanyak 761.865 orang dan calon jemaah haji khusus sebanyak 19.730 orang," kata Menteri Agama Maftuh Basyuni usai penandatanganan nota kesepahaman bersama dengan Menkeu Sri Mulyani mengenai pembelian sukuk negara di Gedung Depkeu Jakarta, Rabu.<>
Menag menyebutkan, meski kuota haji Indonesia merupakan kuota terbesar di dunia, yaitu mencapai 207.000 orang per tahun, yang bisa berangkat tetap lebih sedikit dari jumlah pendaftar.
Dalam rangka keadilan dan ketertiban, karena pendaftar haji telah melampaui kuota di seluruh daerah maka pendaftaran haji dilakukan sepanjang tahun dengan pemberlakuan sistem "first come fisrt served" yakni pendaftar terdahululah yang berangkat dengan membayar setoran awal Rp20 juta bagi calon jemaah haji reguler dan 3 ribu dolar AS bagi calon jemaah haji khusus.
Tantangan
Menurut Menag, besarnya jumlah jemaah haji menimbulkan berbagai tantangan termasuk pengelolaan dana haji.
"Penyelenggaraan ibadah haji saat ini tidak hanya memiliki dimensi lain seperti dimensi keuangan dan politik," katanya.
Sebagai konsekuensi terakumulasinya dana haji yang begitu besar, maka penyelenggaraan haji memiliki keterkaitan dengan bisnis, tidak hanya bagi masyarakat Indonesia, tetapi juga bagi masyarakat Arab Saudi.
Menurut dia, kuatnya dimensi bisnis dan politik termasuk hubungan politik Indonesia-Arab Saudi, dapat dijadikan sebagai amunisi berbagai kalangan untuk melancarkan kritik kepada pemerintah.
"Keberhasilan atau kegagalan penyelenggaraan ibadah haji dapat menjadi legitimasi politik, tidak hanya bagi Depag tetapi juga bagi pemerintah secara luas," katanya.
Menag mengungkapkan, dengan jumlah pendaftar yang mencapai 781.595 orang, maka jumlah dana yang terkumpul di Depag sebesar Rp15,24 triliun dan 59,19 juta dolar AS.
"Jumlah tersebut akan semakin besar seiring bertambahnya pendaftar haji setiap saat harinya," katanya.
Sementara itu dana abadi umat (DAU) yang tersimpan di rekening Depag saat ini sebesar Rp713,45 miliar dan 66,21 juta dolar AS. (ant/mad)
Terpopuler
1
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
2
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
3
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Jadilah Pelopor Terselenggaranya Kebaikan
Terkini
Lihat Semua