Jakarta, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah akan ikut bersama delegasi pemerintah untuk menyatakan belasungkawa kepada pemerintah Vatikan terkait meninggalnya Paus Paulus Yohannes II pekan lalu.
Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Alwi Shihab mengatakan, PP Muhammadiyah mengutus ketua umumnya, Syafii Maarif. Sedangkan dari PB NU belum dapat dipastikan. "Pak Hasyim Muzadi (ketua umum PB NU) sedang sakit. Saat ini sedang mencari penggantinya yang akan ikut," kata Alwi kepada pers seusai bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla, Senin (4/4) di Jakarta.
<>Menurut salah seorang Wakil Sekjen PBNU, Saeful Bahri Ansori yang dihubungi NU Online mengatakan, memang hingga saat ini belum dipastikan siapa yang akan mewakili PBNU ke Vatikan. "Namun yang jelas kalau Pak Hasyim sembuh sebelum tanggal pemberangkatan, beliau pasti akan berkunjung," kata Saeful seraya menambahkan bahwa PBNU pernah berkunjung ke Vatikan bersama tokoh agama sewaktu terjadi krisis Irak.
Menurut Alwi, keikutsertaan kedua tokoh itu untuk menunjukkan kepada masyarakat Katolik secara luas dan keluarga besar umat beragama bahwa umat Islam berbagi semangat untuk menciptakan kerukunan beragama. Juga akan ikut dalam delegasi adalah Kardinal Julius Darmaatmadja. Dalam kesempatan ini, wakil presiden juga menitipkan pesan belasungkawa atas wafatnya pemimpin umat Katolik ini.
Mengenai siapa pengganti Paus nantinya, Alwi mengatakan hal itu diserahkan sepenuhnya kepada mekanisme di Vatikan. Ia hanya mengimbau pengganti Paus yang wafat pada usia 84 tahun itu akan meneruskan semangat menciptakan kerukunan antarumat beragama dan perdamaian dunia.
Paus yang bernama asli Karol Wojtyla dari Polandia ini, semasa hidupnya, kerap mengimbau agar para pemimpin dunia mengedepankan semangat menciptakan perdamaian dunia. Ia menolak invasi Amerika Serikat terhadap Afghanistan dan Irak. Begitu juga, ia mendukung perjuangan rakyat Palestina agar merdeka dari jajahan Israel. (Cih)
Terpopuler
1
Isi Akhir dan Awal Tahun Baru Hijriah dengan Baca Doa Ini
2
Istikmal, LF PBNU Umumkan Tahun Baru 1447 Hijriah Jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025
3
3 Jenis Puasa Sunnah di Bulan Muharram
4
Data Awal Muharram 1447 H, Hilal Masih di Bawah Ufuk
5
Niat Puasa Muharram Lengkap dengan Terjemahnya
6
Trump Meradang Usai Israel-Iran Tak Gubris Seruan Gencatan Senjata
Terkini
Lihat Semua