Warta
OKI Prihatinkan Rencana Kongres Anti-Islam di Jerman
NU Online · Rabu, 13 Agustus 2008 | 06:21 WIB
Jeddah, NU Online
Seorang jurubicara Badan Pengamatan Islamfobia pada Organisasi Konferensi Islam (OKI) di Jeddah, Arab Saudi, menyatakan keprihatinan mendalam atas laporan mengenai rencana pengadaan suatu "Kongres Anti-Islam" oleh apa yang disebut "kelompok Pro-Koln" di Cologne, Jerman, yang dijadwalkan akan berlangsung pada 19-21 September mendatang.
Dalam pernyataan pers yang disiarkan akhir pekan lalu, jurubicara itu mengatakan tujuan kongres tersebut untuk meningkatkan sentimen anti-Muslim di Eropa dan pada gilirannya akan mengancam perdamaian dan keharmonisan antar-warga dalam masyarakat tersebut.<>
Jurubicara Pengamatan Islamfobia OKI itu mengatakan para pelaksana acara itu dimotivasi oleh kebencian terhadap orang asing dan rasial.
Ia berharap semua kalangan masyarakat di Jerman dan wilayah lainnya di Eropa dapat menentang keras terhadap pelaksanaan Kongres Anti-Islam itu dan menolak sikap kebencian dan rasisme, demikian laporan SPA. (ant)
Seorang jurubicara Badan Pengamatan Islamfobia pada Organisasi Konferensi Islam (OKI) di Jeddah, Arab Saudi, menyatakan keprihatinan mendalam atas laporan mengenai rencana pengadaan suatu "Kongres Anti-Islam" oleh apa yang disebut "kelompok Pro-Koln" di Cologne, Jerman, yang dijadwalkan akan berlangsung pada 19-21 September mendatang.
Dalam pernyataan pers yang disiarkan akhir pekan lalu, jurubicara itu mengatakan tujuan kongres tersebut untuk meningkatkan sentimen anti-Muslim di Eropa dan pada gilirannya akan mengancam perdamaian dan keharmonisan antar-warga dalam masyarakat tersebut.<>
Jurubicara Pengamatan Islamfobia OKI itu mengatakan para pelaksana acara itu dimotivasi oleh kebencian terhadap orang asing dan rasial.
Ia berharap semua kalangan masyarakat di Jerman dan wilayah lainnya di Eropa dapat menentang keras terhadap pelaksanaan Kongres Anti-Islam itu dan menolak sikap kebencian dan rasisme, demikian laporan SPA. (ant)
Terpopuler
1
5 Poin Maklumat PCNU Pati Jelang Aksi 13 Agustus 2025 Esok
2
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
3
Innalillahi, A'wan Syuriyah PWNU Jabar KH Awan Sanusi Wafat
4
Jumlah Santri Menurun: Alarm Pudarnya Pesona Pesantren?
5
RMINU Jakarta Komitmen Bentuk Kader Antitawuran dengan Penguatan Karakter
6
Nusron Wahid Klarifikasi soal Isu Kepemilikan Tanah, Petani Desak Pemerintah Laksanakan Reforma Agraria
Terkini
Lihat Semua
