Gedung Putih hari Jumat mengumumkan "pertemuan puncak mengenai kepengusahaan" untuk membangun hubungan ekonomi dengan dunia Islam, bagian dari uluran tangan Presiden AS Barack Obama pada umat Muslim.
Gedung Putih menjelaskan, pihaknya telah mengundang peserta dari 40 negara lebih di lima benua ke konferensi 26-27 April di Washington itu.<>
"Pertemuan puncak itu akan menyoroti peran pengusaha yang bisa memainkan peran dalam menghadapi tantangan bersama sementara membangun kemitraan yang akan menghasilkan kesempatan yang lebih besar di luar negeri dan di negeri sendiri," jelas jurubicara Gedung Putih Robert Gibb seperti dikutip AFP.
Obama pertama membicarakan mengenai konferensi kepengusahaan itu dalam pidatonya pada 4 Juni di Kairo pada dunia Islam.
Dalam pidato yang disaksikan secara dekat, Obama mengatakan AS sedang mencari "awal baru" dengan dunia Islam untuk membangun kembali hubungan yang memburuk dengan cepat dalam satu dasawarsa terakhir.
Obama berjanji pada waktu itu bahwa ia akan mengadakan "pertemuan puncak kepresidenan mengenai kepengusahaan" pada akhir 2009.
Ia menyatakan bahwa pertemuan itu akan "mengidentifikasi bagaimana kita dapat memperdalam hubungan antara para pemimpin usaha, yayasan dan pengusaha sosial di AS dan masyarakat Muslim di sekeliling dunia". (ant/mad)
Terpopuler
1
Jadwal Puasa Sunnah Sepanjang Agustus 2025, Senin-Kamis dan Ayyamul Bidh
2
Upah Guru Ngaji menurut Tafsir Ayat, Hadits, dan Pandangan Ulama
3
Pakar Linguistik: One Piece Dianggap Representasi Keberanian, Kebebasan, dan Kebersamaan
4
Khutbah Jumat: Rawatlah Ibumu, Anugerah Dunia Akhirat Merindukanmu
5
IPK Tinggi, Mutu Runtuh: Darurat Inflasi Nilai Akademik
6
2 Alasan LPBINU Bandung Sosialisasikan Literasi Bencana untuk Penyandang Disabilitas
Terkini
Lihat Semua