Warta

Muhlason Jalaluddin - Tabranie Basya Pimpin NU Mesir

NU Online  ·  Ahad, 14 November 2010 | 11:19 WIB

Kairo, NU Online
Rabu (10/11) lalu, Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Mesir kembali menggelar Konfercab yang dilaksanakan setiap berakhirnya satu periode kepengurusan. Acara yang dihelat di Griya Jateng, Kairo ini bertema “Meneguhkan Kembali Muslim Moderat”.

Suara  forum pada akhirnya bermuara pada nama Muhlason Jalaluddin sebagai Rais Syuriyah, dan Muhammad Tabranie Basya sebagai Ketua Tanfidziah periode 2010-2012. “Ini merupakan masa transisi PCINU Mesir, sebab Ketua Tanfidziah kali ini dari golongan muda,” tutur Muhammad Saifuddin, mantan Rais Syuriah NU Mesir selepas Konfercab kemarin.

<>

Dari sekian banyak Nahdliyyin yang ada di Mesir, penjaringan kandidat Ketua Tanfidziah oleh panitia Konfercab mengerucut pada nama Hudallah Ridwan, Abdul Ghofur, Shiddiq Fathani, Khozien Dipo, serta Ahmad Hadidul Fahmi.

Akan tetapi Khozien Dipo dan Ahmad Hadidul Fahmi--menjelang pemilihan Ketua Tanfidziah--mundur, dan menyerahkan suara pada Muhammad Tabranie Basya. Sedang Abdul Ghofur  dan Shiddiq Fathani mundur dengan beberapa alasan. Dan suara forum pada akhirnya membawa Tabranie Basya sebagai Ketua Tanfidziah.

Muhammad Tabranie Basya dan Muhlason Jalaluddin merupakan sosok ideal yang diidamkan oleh banyak pihak membawa NU Mesir pada kejayaan. Jika Muhammad Tabranie Basya, yang juga Budayawan di kalangan Mahasiswa Indonesia di Mesir, dikenal sebagai sosok loyal, komunikatif, visioner, maka Muhlason Jalaluddin  dikenal oleh kalangan Nahdliyyin dengan dedikasi yang tinggi serta prestasi dan pengabdiannya terhadap NU Mesir selama menjadi Ketua Tanfidziah selama dua periode.

“Saya harap antar sesama pengurus di periode saya mampu menjalin kerjasama yang bagus, sehingga akan membentuk soliditas kepengurusan NU Mesir kedepan,”” ungkap Tabranie.

“Konfercab sebenarnya penghujung acara dari acara-acara besar yang dilaksanakan sebagai rentetan pra-Konfercab,” ujar Muhammad Iqbal, Ketua Panitia Konfercab VI. (hum)