Acara Sekaten yang biasa diadakan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW diakhiri dengan acara Grebeg Maulud di Yogyakarta, kini ada di Brebes. Upacara adat berupa sedekah yang dilakukan pihak kraton kepada masyarakat berupa gunungan diarak keliling Dukuh Kedawon, Desa Rengaspendawa, Kec. Larangan Kabupaten Brebes Jateng.
“Pawai taaruf yang dilengkapi dengan gunungan, baru tahun ini,” ujar Ketua Panitia Peringatan Maulud Nabi Muhammad dan Harlah ke-13 Yayasan pondok pesantren Al Hasaniyaniyyah Kedawon Ustadz Sabarukhi SPdI di sela acara Jumat (5/3).<>
Suasana begitu ramai dan riuh sepanjang jalan oleh ribuan orang yang menonton. Satgas Ponpes yang berpakaian hitam-hitam mengiringi gunungan. Para santri mengusung gunungan tersebut dengan gagah dan semangat pula. Ada pula empat group drumband dari SD dan MI sekitar yang mengiringinya. Iring-iringan tersebut diberangkatkan dari halaman Ponpes Al Hasaniyyah berjalan sekitar 5 kilometer mengelilingi desa tersebut.
Para santri membawa gunungan dengan mengenakan pakaian putih dan peci. Semua santri tetap memakai alas kaki tidak seperti abdi dalem yang mengusung gunungan tanpa menggunakan alas kaki alias nyeker.
Setelah mencapai finish di Ponpes Al Hasaniyyah, Gunungan tersebut didoakan oleh Pengasuh Ponpes KH Nuruddin Syamsudin Al Hafidz. Gunungan yang berisi hasil bumi (sayur dan buah) dan jajanan (rengginang) sebagai simbol dari kemakmuran, lalu menjadi rebutan penonton. Termasuk para santri ikut berebut. “Mudah-mudahan dengan makan buah ini ada barokahnya,” ujar Mail salah satu pengunjung dari Desa Larangan.
Hanya saja, pada taaruf ini hanya ada satu gunungan. Sedang pada upacara grebeg di Yogya ada 4 gunungan. Yakni Gunungan Jaler (pria), Gunungan Estri (perempuan), serta Gepak dan Pawuhan.
Sebelumnya, lanjut Sabarukhi, para Satgas dilantik terlebih dulu oleh Sesepuh pondok. Selain itu juga diadakan istighosah. “Istighosah ini untuk meminta keselamatan, rejeki, dan terhindar marabahaya,” ujarnya.
Kegiatan pecan Maulud akan berlangsung hingga 13 Maret mendatang. Rencananya, Menteri Agama KH Suryadarma Ali MSi akan memberikan tausiyah pada acar penutupan. (was)
Terpopuler
1
Jadwal Puasa Sunnah Sepanjang Agustus 2025, Senin-Kamis dan Ayyamul Bidh
2
Upah Guru Ngaji menurut Tafsir Ayat, Hadits, dan Pandangan Ulama
3
Pakar Linguistik: One Piece Dianggap Representasi Keberanian, Kebebasan, dan Kebersamaan
4
Khutbah Jumat: Rawatlah Ibumu, Anugerah Dunia Akhirat Merindukanmu
5
IPK Tinggi, Mutu Runtuh: Darurat Inflasi Nilai Akademik
6
2 Alasan LPBINU Bandung Sosialisasikan Literasi Bencana untuk Penyandang Disabilitas
Terkini
Lihat Semua