Kepala Keamanan Iran Tiba di Baghdad, Bahas Kerjasama Bilateral
NU Online · Ahad, 29 April 2007 | 23:14 WIB
Kepala Keamanan Iran Ali Larijani, Minggu (29/4), tiba di Baghdad untuk mengadakan perundingan dengan sejumlah pemimpin Irak. Menurut keterangan sejumlah pejabat, sebelumnya tidak ada pengumuman resmi dari pihak pemerintah atas kunjungan Larijani ke negeri seribu satu malam itu.
Juru bicara Kementrian Luar Negeri Iran Mohammad Ali Hosseini mengatakan, kunjungan juru runding nuklir Iran itu adalah untuk membahas hubungan bilateral kedua Negara.<>
“Kunjungan Tuan Larijani adalah dalam rangka hubungan bilateral. Pihaknya mungkin akan membahas mengenai sejumlah masalah keamanan dan konferensi internasional,” terang Hosseini.
Seorang pejabat pemerintah Irak mengatakan bahwa kunjungan Larijani ke Baghdad adalah untuk mengadakan pertemuan dengan para pejabat tinggi Irak. Namun pejabat itu tidak memberikan informasi secara detail mengenai agenda apa yang akan dibicarakan dalam pertemuan tersebut.
Seperti dilaporkan sumber AFP, meski ada kecurigaan dari pemerintah AS, namun pejabat tinggi Iran itu kini sedang berupaya mempererat hubungan bilateral dengan Irak dengan mengadakan pertemuan bersama para tokoh pemerintah Syiah pimpinan Nuri Al Maliki.
Sementara itu, para pejabat tinggi AS menuding bahwa ada sejumlah agen Iran yang membiayai, melatih , dan memperlengkapi kelompok-kelompok ekstrimis yang terlibat dalam perang sectarian di Irak termasuk mereka yang menargetkan pasukan Irak dan AS.
Seperti diberitakan, lima pejabat Iran telah ditahan serdadu AS di Irak sejak Desember lalu ketika mereka ditangkap dalam razia di sebelah utara kotaa Arbil.
Washington menuduh bahwa mereka adalah kelompok Kekuatan Quds Garda Revolusi Iran, namun Tehran membantah bahwa mereka adalah para diplomat Iran. (dar)
Terpopuler
1
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
2
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
3
PBNU Buka Suara Atas Tudingan Terima Aliran Dana dari Perusahaan Tambang di Raja Ampat
4
Fadli Zon Didesak Minta Maaf Karena Sebut Peristiwa Pemerkosaan Massal Mei 1998 Hanya Rumor
5
Presiden Pezeshkian: Iran akan Membuat Israel Menyesali Kebodohannya
6
Israel Serang Militer dan Nuklir Iran, Ketum PBNU: Ada Kegagalan Sistem Tata Internasional
Terkini
Lihat Semua