Jakarta, NU Online
Sampai Rabu (14/7) sore hasil pemilihan presiden (pilpres) yang sudah dihitung adalah dari 50.0713 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 4.531 kecamatan. Jumlah seluruh TPS di Indonesia pada pilpres putaran pertama itu 574.945.
Hingga pukul 18.00 WIB, Rabu, jumlah suara sah yang sudah dihitung 104.771.801. Demikian hasil pemantauan perolehan suara sementara melalui www.tnp.kpu.go.id, Rabu (14/7), di Jakarta.
<>Dari total suara sah itu pasangan Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla tetap menempati urutan pertama dengan 34.937.436 atau 33,55 persen suara. Urutan kedua juga masih dipegang oleh pasangan Megawati Soekarnoputri-KH Hasyim Muzadi dengan total perolehan 27.336.250 atau 26,23 persen suara. Sedangkan urutan ketiga juga masih ditempati pasangan Wiranto-Salahuddin Wahid (Gus Solah) dengan 23.193.047 atau 22,27 persen suara. Pasangan Amien Rais-Siswono Yudo Husodo di urutan keempat dengan 15.465.130 atau 14,87 persen suara. Pasangan Hamzah Haz-Agum Gumelar di urutan kelima dengan 3.198.016 atau 3,08 persen suara.
Masih menurut data Teknologi Informasi (TI) pada pukul 18.00 WIB, jumlah surat suara yang sudah diterima 137.498.608. Dari jumlah itu, surat suara sah 104.771.801 atau 97,52 persen. Sedangkan surat suara tidak sah 2.658.814 atau 2,48 persen. Surat suara rusak 1.185.439 dan surat suara yang tidak terpakai 29.307.126. Dengan demikian, jumlah suara yang belum terhitung tinggal sedikit.
Jumlah suara tidak sah itu belum lagi ditambah dengan jumlah pemilih yang memang tidak menggunakan hak pilihnya dengan tidak datang saat pemungutan suara 5 Juli 2004 lalu.
19 Persen
Mengenai jumlah pemilih yang tidak menggunakan hak pilihnya pada 5 Juli lalu, hasil pemantauan Centre for Electoral Reform (Cetro) menunjukkan 19 persen. Angka ini relatif menurun bila dibandingkan dengan jumlah pemilih yang tidak menggunakan hak pilihnya pada pemilu legislatif lalu, sebanyak 22 persen. (Cih)
Terpopuler
1
Gus Yahya Sampaikan Selamat kepada Juara Kaligrafi Internasional Asal Indonesia
2
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
3
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
4
Menbud Fadli Zon Klaim Penulisan Ulang Sejarah Nasional Sedang Uji Publik
5
Guru Didenda Rp25 Juta, Ketum PBNU Soroti Minimnya Apresiasi dari Wali Murid
6
Kurangi Ketergantungan Gadget, Menteri PPPA Ajak Anak Hidupkan Permainan Tradisional
Terkini
Lihat Semua