Calon presiden Jusuf Kalla, Kamis (9/7) malam, menelepon calon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kalla menyampaikan selamat atas hasil pemilu menurut hitung cepat berbagai lembaga survei yang mengunggulkan Yudhoyono.
Yudhoyono menerima telepon dari Kalla di hadapan wartawan di kediamannya di Puri Cikeas Indah, Bogor. Sebelumnya oleh salah satu tim kampanye Yudhoyono, Choel Mallarangeng, wartawan diminta untuk bersiaga karena sebentar lagi akan ada berita yang layak ke dalam kategori "breaking news".<>
Tak lama kemudian, Yudhoyono tampil di pendopo rumahnya dan menerima telepon Kalla di hadapan puluhan wartawan. "Sebagaimana saudara saksikan, tadi baru saja saya dengan Pak Jusuf Kalla berkomunikasi. Beliau sampaikan ucapan selamat kepada saya dan saya sambut dengan penuh rasa hormat kepada beliau," tutur Yudhoyono kepada wartawan, setelah selesai bertelepon.
Meski sampai saat ini hubungannya dengan Kalla masih sebagai presiden dan wakil presiden, Yudhoyono menganggap penting peristiwa bertelepon itu sebagai sesama calon presiden pada kompetisi Pemilu Presiden 2009. "Ini saya senang supaya rakyat bisa melihat politik: ada kompetisi, keras, tetapi kita bisa menjaga hubungan baik. Inilah demokrasi dalam pemilu yang patut dikembangkan di negeri ini: terus komunikasi, bersahabat, sehingga demokrasi makin matang," papar SBY.
Ketika bertelepon dengan Jusuf Kalla, Yudhoyono juga menyampaikan, bahwa tim kampanye di antara dua calon presiden itu pada masa kampanye mungkin saja saling bertentangan dan berkompetisi secara keras, tetapi itu karena menjalankan tugas. "Tetapi sekarang tugas itu sudah selesai, dan saya harap bisa bersatu lagi, bersahabat lagi," ujarnya.
Dalam percakapan dengan Kalla, Yudhoyono menyampaikan kepada wakil presidennya itu, bahwa Kalla sangat besar jasanya bagi bangsa dan negara. "Ke depan, saya harap Pak Jusuf Kalla masih bisa melakukan apa saja menurut pilihan beliau yang tentunya masih berguna bagi rakyat dan bangsa kita," tutur SBY.
Saat bertelepon dengan Kalla, Yudhoyono sempat berbicara, "Pak Jusuf, sejarah mencatat jasa Anda besar sekali. Teruskan apa yang menjadi amanah kita berdua. Insya-Allah ada jalannya. Negara masih membutuhkan Pak Jusuf Kalla apa pun peran Pak Jusuf nanti. Kami menunggu sesuai dengan pilihan Pak JK. Saya senang Pak JK kalau masih bisa mendarmabaktikan untuk negara, kita bicarakan berdua nanti," kata SBY.
Dalam konferensi pers dengan wartawan, Yudhoyono kembali berjanji bahwa ia bersama Jusuf Kalla bertekad menyelesaikan tugas hingga masa akhir jabatan 20 Oktober 2009. Pada Selasa 14 Juli 2009, Yudhoyono dan Kalla akan bertemu untuk pertama kali setelah pemilu presiden pada rapat kabinet paripurna. (rep/dar)
Terpopuler
1
Koordinator Aksi Demo ODOL Diringkus ke Polda Metro Jaya
2
Inilah Niat Puasa Asyura Lengkap dengan Latin dan Terjemahnya
3
Khutbah Jumat: Memaknai Muharram dan Fluktuasi Kehidupan
4
5 Doa Pilihan untuk Hari Asyura 10 Muharram, Lengkap dengan Latin dan Terjemahnya
5
Khutbah Jumat: Meraih Ampunan Melalui Amal Kebaikan di Bulan Muharram
6
10 Muharram Waktu Terjadinya 7 Peristiwa Penting Para Nabi
Terkini
Lihat Semua