Warta

Jember Dukung Duet Ali Maschan-Kiai Masduki dengan Syarat

NU Online  ·  Sabtu, 27 Oktober 2007 | 12:06 WIB

Jember, NU Online
Sejak beberapa waktu lalu, beberapa nama tokoh NU mencuat di bursa calon Ketua PWNU Jatim seiring akan dihelatnya Konferwil NU di Genggong, awal November mendatang. Namun diperkirakan duet KH. Ali Mashan Moesa-KH. Masduqi Mahfudz masih akan bertahan di puncak kepemimpinan PWNU untuk lima tahun kedepan.

Setidaknya, perkiraan ini disampaikan Ketua PCNU Jember, KH. Muhyiddin Abdusshomad. “Insyaallah belum ada figur yang layak memimpin NU Jatim, selain beliau berdua,” tukasnya.<>

Menurut KH. Muhyiddin, ada beberapa alasan mengapa Ali Mashan dinilai masih layak menduduki kursi Ketua PWNU Jatim. Pertama, Cak Ali sudah terbukti mampu menjalankan roda organisasi selama ini dengan baik. Kedua, kapasitas keilmuan dan kwalitas manajerial Cak Ali tak diragukan lagi. Bahkan ketokohan (NU) beliau, juga menembus manca negara. “Karena itu, PCNU Jember jelas mendukung beliau”, ujar KH. Muhyiddin.

Kendati demikian, dukungan KH. Muhyiddin terhadap Ali Mashan bukan tanpa syarat. Ia meminta agar Ali Mashan kelak bila terpilih lagi tidak menjadikan kursi Ketua PWNU sebagai jembatan untuk menyeberang ke kursi Cagub/Cawagub.

KH. Muhyiddin memperkirakan suhu pertarungan dalam konferwil NU nanti bakal panas. Jawa Timur sebagai lumbung suara NU, hampir bisa dipastikan, ketua terpilih nanti akan menjadi rebutan parpol untuk di-Cagub/Cawagub-kan. Bahkan, sangat mungkin orang yang punya kepentingan dengan Pilgub, saling berebut menamam “saham” di lantai bursa konferwil. “Di situlah nanti akan muncul money politik”, cetusnya.

Kendati demikian, penulis buku Penuntun Qalbu itu menegaskan money politik tidak akan berdampak banyak dalam konferwil nanti. Ia yakin para ketua cabang sudah cukup dewasa, sehingga akan memilih calon yang sesuai dengan hati nuraninya (ary).