Jakarta, NU Online
Setelah kembali ke segmen kepelajaran, IPPNU berusaha merumuskan visi baru kepelajarannya. Dalam Orientasi dan Pengukuhan yang telah dilakukan di TMII, Jakarta tangal 12-14 September 2003 yang lalu, draft program yang telah disusun salah satunya adalah menelorkan visi “Mewujudkan komunitas pelajar yang kritis, pro aktif dalam perubahan sosial dan memiliki komitmen terhadap nilai-nilai keilmuan”.
Sistem organisasi dan kaderisasi juga akan direstrukturisasi karena dirasa sistem yang ada saat ini kurang “membumi” dengan garapan utamannya saat ini, yaitu pelajar. Penekanan yang menjadi keinginan dalam periode ini adalah bagaimana menumbuhkan dan mengembangkan minat dan bakat bagi pelajar yang dirasa tidak maksimal. Maka salah satu hal yang akan dilakukan adalah membuat pelatihan-pelatihan melalui bekerjasama dengan beberapa lembaga di dalam maupun luar negeri.
<>Aktifitas konsolidasi internal ke daerah-daerah juga mulai dijalankan dimana pada tanggal 17-18 September 2003, ketua IPPNU, Siti Soraya Devi bersama Maghfiroh, Sekretaris I menghadiri Konferensi Wilayah IPPNU Daerah Istimewa Yogyakarta. Konferensi wilayah IPPNU di Yogyakarta tersebut telah memilih rekanita Ketut Tuty Alawiyah, sebagai pemegang tongkat estafet kaderisasi yang sebelumnya dipegang oleh rekanita Alfisyah. Di samping itu mereka juga menghadiri undangan dialog interaktif dengan kader-kader IPPNU di komisariat Ponpes Sunan Pandanaran, Sleman Yogyakarta yang berjumlah 400 orang.
Acara konsolidasi tersebut dilanjutkan pada tanggal 20-21 September 2003 dengan menghadiri undangan di beberapa cabang di Jawa tengah, yaitu di Demak, Pati, dan Jepara.(mgr/mkf)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
5 Poin Maklumat PCNU Pati Jelang Aksi 13 Agustus 2025 Esok
3
Kantor Bupati Pati Dipenuhi 14 Ribu Kardus Air Mineral, Demo Tak Ditunggangi Pihak Manapun
4
Nusron Wahid Klarifikasi soal Isu Kepemilikan Tanah, Petani Desak Pemerintah Laksanakan Reforma Agraria
5
Badai Perlawanan Rakyat Pati
6
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
Terkini
Lihat Semua